Titik Temu dalam Karya Ghyna Amanda: Eksplorasi Seni dan Inspirasi

- 27 September 2023, 08:00 WIB
Ilustrasi - Titik Temu dalam Karya Ghyna Amanda: Eksplorasi Seni dan Inspirasi
Ilustrasi - Titik Temu dalam Karya Ghyna Amanda: Eksplorasi Seni dan Inspirasi /Tangkap layar/pixabay.com/0fjd125gk87

Mereka menikah karena Sophie ingin menyelamatkan kekayaaan orang tuanya sedangkan Andjana ingin berbalas budi karena dulu Tuan Kuhlan yang menyekolahkannya di negara Belanda. Selain itu Andjana juga diperbolehkan membangun klinik kesehatan di desa tersebut untuk keperluan warga desa.

Lalu bagaimana kisah cinta mereka? Akankah Sophie bertahan dengan pernikahan itu?

Kisah perjalanan mereka sangatlah penuh teka-teki dan penuh liku. Dengan berlatar belakang zaman dulu saat Indonesia merdeka semakin membuat pembaca bertanya-tanya akan bagaimana endingnya. Tapi ternyata ending dari novel ini sangatlah tidak saya sukai.

Bagaimana seseorang terpisahkan karena hanya berbeda kewarganegaraan. Dimasa itu, sangtlah ketat perihal kependudukan yang ada di Indonesia. Saya membaca novel ini begitu menikmati alurnya. Alur maju mundur menghiasi novel ini. Awalnya saya kira bahasanya berat tapi ternyata tidak. Novel ini bisa dibaca oleh kawan-kawan yang berumur 17 keatas.

Novel ini mengajarkan saya perihal sejarah, kepercayaan, kerjasama, masa lalu, masa depan, berbaik sangka, penerimaan, kehilangan, memaafkan dan masih banyak lainnya. Membacanya, seakan saya pelaku dalam novel ini.

Baca Juga: Ini Dia! Kunci Jawaban Buku Matematika SMP Kelas 8 Semester 2 Halaman 11,12 dan 13!

Menguras emosi sekali, ada benci, senang, geregetan akan tingkah laku Dokter Andjana. Selain itu didalam novel ini mengajarkan saya bahwa dalam hidup kita harus memilih dan kita harus bertanggung jawab akan pilihan kita.

Ada beberapa quotes yang saya suka dibuku ini.

Andai aku air. Mungkin aku bisa menghentikan kebakaran itu. Mungkin aku bisa mengalir yang jauh hingga orang-orang itu tidak bisa menangkapku. Mungkin aku bisa menjadi air mata untuk diriku sendiri, yang menghilang bersama rasa sedih". (Hlm. 55)

Kalimat ini adalah kalimat yg keluar dari mulut Sophie saat kehilangan ibunya. Kesedihan yang luar biasa yang dirasakan Sophie saat itu.

Halaman:

Editor: Muhammad Abdul Rosid

Sumber: Vi Azhar Ihsan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah