2. Gangguan Kejiwaan
Alasan kedua bisa saja mengalami gangguan kejiwaan seperti gangguan depresi, gangguan depresi mayor, gangguan kepribadian, gangguan kecemasan atau mungkin gangguan yang lain.
Hal ini bisa menimbukan perasaan yang intens termasuk kesedihan tanpa alasan.
"Awalnya biasa saja kemudian tidak ada apa-apa kemudian sedih berlebihan, intens gitu aja gak harus ada penyebabnya," katanya.
Emosi-emosi ini bisa saja hadir tanpa alasan, apalagi jika ada trigger-nya atau ada pemicunya.
Baca Juga: INFO LOKER! JNE Butuh 4 Posisi Lulusan SMA, SMK, Dan D3 Terbaru Agustus 2021, Ini Syaratnya
Gangguan kejiwaan adalah suatu alasan kenapa ada fluktuasi emosi yang berlebihan.
Karena hal ini cukup mengganggu sehingga dibutuhkan penanganan secara profesional.
"Bukan karena sering sedih kemudian mengalami gangguan jiwa, justru terbalik karena gangguan jiwa inilah sehingga terjadi perubahan emosi dan fluktuasi," katanya.