INFOSEMARANGRAYA.COM, Barang premium bekas atau sering disebut preloved luxury goods memang sedang digandrungi masyarakat, baik itu sepatu, baju, jam tangan, tas dan sebagainya. Tak heran banyak sekali para pelaku usaha beralih menjalankan bisnis ini.
Masyarakat tertarik dengan barang bekas karena selain kualitas yang bagus dan bermerek, harga yang ditawarkan juga tak terlalu mahal dibanding harga barang baru.
Namun, tak semua penjual barang prevoled terpercaya. Beberapa dari kalian pasti pernah merasa tertipu dengan kualitas barang yang tidak sesuai yang diharapkan.
Baca Juga: Masa Pandemi, Warga Boyolali Sulap Kaleng dan Tong Bekas Jadi Kerajinan Ini!
Nah, berikut ini kami berikan empat tips hal apa saja yang harus kalian perhatikan sebelum membeli atau menjual barang preloved :
1. Pastikan dalam toko tersebut ada pelayanan terpercaya seperti lifetime money back guarantee agar memastikan barang yang sudah dijual kepada konsumen itu
2. Kalian juga perlu memastikan sistem pembelian aman dan terpercaya, tahu keaslian dengan mengetahui kualitas barang dan kategori barang.
3. Jika kalian adalah penyedia jasa penjualan dan pembelian barang sebaiknya memiliki storage yang tersistem dan penuh kehati-hatian, sistem consignment yang terstruktur dan komprehensif dengan prosedur yang sudah diatur dalam consignment terms dan harus disetujui kedua belah pihak.
Baca Juga: Ini Cara Radhend Industry Konveksi dan Sablon Mengembangkan Usahanya
4. Terakhir pastikan juga adanya proses negosiasi yang transparan dengan consignor sehingga kedua belah pihak sama-sama untung.
Mayoritas barang premium bekas atau preloved luxury goods didistribusikan melalui saluran penjualan offline, diikuti saluran online. Akan tetapi, adanya pandemic Covid-19 yang mengharuskan sosial distancing membuat saluran online berkembang pesat.
Agar mengetahui barang preloved itu aman dan terpercaya, kalian harus benar-benar memastikan prosedur otentifikasi dan pemeriksaan kualitas dari berbagai platform penjualan preloved luxury goods.***