Network
INFOSEMARANGRAYA.COM - Harga Bitcoin kembali turun dan melemah usai harganya dibanting hingga 39 ribu Dollar.
Pada kemarin malam, 10 Januari 2022 tepatnya sekitar pukul 21.00 WIB, grafik Bitcoin menunjukkan penurunan harga yang sangat drastis.
Yakni dengan harga semula bernilai 41 ribu Dollar, lalu satu jam kemudian mengalami penurunan yang cukup drastis hingga mencapai harga 39 ribu Dollar.
Baca Juga: Harga Bitcoin Anjlok 100 Juta Rupiah dalam Satu Jam, Presiden El Salvador Borong Bitcoin?
Penyebab turunnya harga Bitcoin tersebut diduga karena adanya ulah para bandar yang sengaja memainkan pergerakan grafik bitcoin.
Seperti postingan yang diunggah oleh akun Instagram @kaptensaham707, disana dijelaskan bahwa penyebab turunnya harga Bitcoin diakibatkan oleh adanya ulah bandar yang sengaja memainkan harga.
“Bandar lagi berusaha memainkan retail, pergerakan bitcoin dibuat kacau biar ada panik sell” tulisnya pada postingan tersebut yang diunggah pada 10 Januari 2022.
Baca Juga: Bingung Akhir Tahun Mau Belanja Apa, Bitcoin Adalah Solusinya
@kaptensaham707 juga menduga bahwa pelaku yang membuat turunnya harga Bitcoin secara drastis ini diakibatkan oleh bandar, karena tidak mungkin retail biasa bisa mengatur harga Bitcoin sedrastis ini.
“Dibanting jebol support $40,000 dengan cepat trus rebound lagi dalam waktu singkat, kalau retail biasa mana mungkin bisa atur bitcoin seperti itu.” lanjutnya.
Terdapat juga beberapa komentar yang bertanya mengenai penurunan harga Bitcoin yang terjadi pada kemarin malam itu.
Baca Juga: Harga Bitcoin Kembali Anjlok di Awal Tahun 2022, Ada Apa?
“Butuh berapa uang capt buat mainin harga gitu? Penasaran,” tulis @kris***
“retail biasa ga mungkin bisa bikin harga hancur dan rebound secepat itu,” balasnya.
Memang belakangan ini, Bitcoin sedang mengalami penurunan yang cukup drastis, dilansir dari CoinMarketCap, Bitcoin mengalami penurunan harga sebesar 9 persen dalam seminggu belakangan ini.***
