Hasil Tes Pasien Suspek Cacar Monyet di Jateng Sudah Keluar! Bagaimana Hasilnya?

- 5 Agustus 2022, 19:09 WIB
Ilustrasi cacar monyet.
Ilustrasi cacar monyet. /Reuters/Cynthia S. Goldsmith, Russell

INFOSEMARANGRAYA.COM – Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo menyatakan dan memastikan bahwa hasil dari tes pasien suspek cacar monyet (monkeypox) sudah keluar. Lantas Bagaimana hasilnya?

Sebelumnya pada tanggal 23 Juli 2022, WHO (World Health Organization) telah menetapkan status monkeypox (virus cacar monyet) sebagai darurat kesehatan global atau Public Health Emergency of International Concern (PHEIC).

Adapun penularan cacar monyet (monkeypox) dapat melalui beberapa hewan yang sudah terbukti di Afrika seperti monyet, tupai, tikus gambia, hingga tikus sebagai inang utama, atau dapat juga melalui kontak erat atau benda yang terkontaminasi virus.

Baca Juga: Film Pengabdi Setan 2 Communion Tayang Perdana 4 Agustus 2022, Akses Link Legal Berikut Untuk Menontonnya!

Pada 3 Agustus 2022, Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar mengatakan bahwa terdapat suspek pasien virus cacar monyet (mobkeypox) yang muncul di Jateng.

Oleh karena itu masyarakat diminta untuk lebih waspada dengan tetap menjaga pola hidup sehat dan punya kesadaran tinggi menaati protokol kesehatan agar dapat terhindar dari virus cacar monyet (monkeypox).

Diketahui pasien yang terindikasi suspek virus cacar monyet (monkeypox) sebelumnya telah mendapatkan perawatan dan isolasi langsung di rumah sakit yang bersangkutan.

Baca Juga: Kasus Brigadir J Terbaru? Irjen Ferdy Sambo Dimutasi, Hingga Keadaan Bharada E!

Adapun pemantauan dan pemeriksaan lebih lanjut tetap dilakukan oleh pihak rumah sakit dan juga Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah.

Pada 4 Agustus 2022 kemarin, hasil tes lebih lanjut pada pasien dengan suspek cacar monyet (monkeypox) sudah diketahui dengan pasti dan dijamin memiliki hasil tes negatif.

“Kemarin terindikasi satu (orang pasien suspek), tadi hasil PCR-nya negatif,” kata Ganjar, saat berada di Desa Cabean Kunti, Kecamatan Cepogo, Kabupaten Boyolali, Kamis 4 Agustus 2022 dikutip Info Semarang Raya dari jatengprov.go.id.

Baca Juga: Keutamaan, Jadwal, dan Niat Puasa Asyura dan Tasu’a Lengkap dengan Artinya, Cek Selengkapnya Disini!

Meski hasil tes suspek cacar monyet (monkeypox) pada pasien di Jatang negative, Ganjar meminta masyarakat khususnya yang berada di Jateng agar tetap waspada dengan virus cacar monyet (monkeypox).

Ganjar juga memohon pada seluruh warga Jateng apabila terlihat indikasi gejala dari cacar monyet (monkeypox) agar segera periksa ke layanan kesehatan yang ada.

Adapun gejala awal yang perlu diwaspadai jika dimungkinkan terinfeksi cacar monyet (monkeypox) dapat berupa munculnya bintil berair mirip cacar air.

Namun seiring dengan perkembangan penyakit infeksi cacar air (monkeypox) maka gejala bintil air akan berubah menjadi bernanah, dan dapat menimbulkan benjolan di leher, ketiak, atau selangkangan akibat pembengkakakan kelenjar getah bening.

Sedangkan gejala lain akibat infeksi virus cacar monyet (monkeypox) yang mungkin dapat juga timbul seperti demam, letih, lemas, menggigil, sakit kepala, atau nyeri otot.

“Semua sekarang kalau ada gejala segera periksa. Itu yang paling penting,” Ucap Ganjar.

Antisipasi virus cacar monyet (monkeypox) di Jawa Tengah (Jateng) tetap dipantau untuk terus dilakukan dengan instansi terkait termasuk Kementerian Kesehatan (Kemenkes RI).

Sebelumnya Ganjar juga berharap agar pintu masuk ke Indonesia dilakukan pengetatan termasuk meminta Kemenkes RI memberikan briefing kepada petugas di pintu masuk ke Indonesia.

“Saya berharap karena ini tidak dari Indonesia ya, tetap saja pintu-pintu masuk Indonesia harus tetap ketat. Kita minta nanti Kementerian Kesehatan memberikan briefing kepada penjaga pintu masuk, untuk bisa mengecek menggunakan peralatan, sehingga indikasi awalnya diketahui,” ungkap Ganjar.

Itulah informasi mengenai hasil tes pasien dengan suspek cacar monyet (monkeypox) di Jateng yang dinyatakan negative, meski demikian Gubernur Jawa Tengah Ganjar, meminta warga Jateng untuk tetap waspada jika terdapat gejala yang serupa dengan virus cacar monyet (monkeypox).***

Editor: Alfiansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x