Sementara itu, Lebaran kali ini Wali Kota Semarang turut menghabiskan waktu dengan para pasien Covid-19 di rumah Karantina Kota Semarang.
Baca Juga: Asyik Main Tiktok, Pelajar SMP Ini Diperkosa dan Dirampok Orang Tak Dikenal, Begini Kejadiannya
Baca Juga: Kelenteng Sam Poo Kong Sempat Kebakaran, Beruntung Damkar Cepat Datang
Baca Juga: Serangan Israel Masih Berlanjut, Turki Minta Negara Muslim Bersatu Kirim Militer ke Palestina
Adanya penurunan angka pasien Covid-19 tentu tidak terlepas dari penanganan cepat para petugas kesehatan yang berada di rumah sakit atau tempat karantina.
Meski terjadi penurunan angka, Hendi menegaskan kalau grafik jumlah orang yang terkonfirmasi Covid-19 belum menunjukan penurunan konstan. Grafik penderita harian di wilayah Ibu Kota Jawa Tengah masih saja naik - turun.
Pihaknya juga menegaskan bagi warga Semarang untuk tetap melakukan antisipasi jika terjadi lonjakan kasus Covid-19. Apalagi, saat ini klaster penyebaran Covid-19 di Kota Semarang terjadi di lingkup keluarga, sehingga harus lebih pemerintah harus lebih teliti.
Baca Juga: Mengenal Jurusan Ilmu Komunikasi di Universitas Semarang, Ada Apa Aja Sih?
Baca Juga: Penemuan Mayat Gegerkan Gang Sekayu Baru Thamrin, Aktivitas Korban Terakhir Saat Malam Takbiran
Hendi berharap masyarakat dapat terus mendukung pemerintah dengan tertib menjalankan protokol kesehatan dalam setiap aktivitas.