Langkah Cerdas! Biopori Sebagai Upaya Mahasiswa KKN Undip Atasi Banjir dan Sampah Organik

- 11 Februari 2023, 09:20 WIB
Kegiatan Sosialisasi dan Pembuatan Lubang Biopori di Lingkungan RW 01 Desa Pagedangan, Kabupaten Tegal.
Kegiatan Sosialisasi dan Pembuatan Lubang Biopori di Lingkungan RW 01 Desa Pagedangan, Kabupaten Tegal. /Dokumentasi Pribadi

INFOSEMARANGRAYA.COM – Pilih langkah cerdas, mahasiswa KKN Undip Tim 1 lakukan upaya untuk atasi banjir dan sampah organik dengan biopori.

Desa Pagedangan merupakan salah satu desa di Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal yang menjadi salah satu wilayah pelaksanaan program Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu Pengabdian Masyarakat dalam bentuk Kuliah Kerja Nyata (KKN).

Pelaksanaan KKN Undip Tim 1 Periode 2022/2023 ini merupakan penerjunan pertama setelah adanya pandemi COVID-19 yang sebelumnya dilaksanakan di kampung masing-masing mahasiswa peserta KKN.

Baca Juga: Siap Kalahkan Samsung S23? Xiaomi 13 Pro Ditenagai Chipset Snapdragon 8 Gen 2, Semakin Eksklusif !

Dilatarbelakangi dari masyarakat yang belum terlalu menyadari pentingnya memilah sampah dan membuang sampah pada tempatnya, menjadi salah satu pemicu munculnya permasalahan mengenai sampah di desa ini.

Ditambah lagi dengan permasalahan mengenai TPA (Tempat Pembuangan Akhir) yang menjadi tempat penampungan sampah di Kabupaten Tegal sudah melewati kapasitas penampungan termasuk sampah organik.

Tak hanya itu, selain permasalahan mengenai sampah, desa ini padat penduduk dan bangunan sehingga kekurangan tanah lapang dan pepohonan yang berguna untuk menyerap air hujan.

Baca Juga: Siap Kalahkan Pesaing! Samsung A54 Akan bawakan Chipset Baru dengan Harga yang Terjangkau

Adapun air hujan yang tidak terserap dengan baik karena menumpuk di bidang keras seperti aspal mampu menimbulkan genangan air bahkan bisa mengakibatkan banjir.

Melihat kedua permasalahan ini, mahasiswa KKN Undip Tim I Tahun 2022/2023 mengadakan program sosialisasi “Pengelolaan Sampah dan Demonstrasi Pembuatan Lubang Biopori”.

Pembuatan lubang resapan biopori ini dipilih sebagai upaya cerdas dalam mengatasi sampah organik dan banjir akibat kurangnya kemampuan tanah untuk menyerap air hujan sehingga bisa terjadi banjir.

Baca Juga: Punya Spesifikasi Unggulan, Berapa Harga Samsung S23? Cek Ulasan Lengkap Di Sini

Program KKN ini dilaksanakan pada hari Sabtu, 28 Januari 2023 yang bertempat di Lapangan RW 01 Desa Pagedangan dan dihadiri oleh masyarakat RW 01 Desa Pagedangan.

Acara berlangsung dengan memberikan pencerdasan kepada masyarakat tentang pentingnya pengolahan sampah.

Setelah pemberian materi dari mahasiswa KKN Undip Tim 1 dilanjutkan dengan demonstrasi pembuatan lubang resapan biopori di wilayah RW 01 Desa Pagedangan.

Baca Juga: Kekurangan iPhone 11 Series Buat 2023! Performa Masih Oke Tapi 3 Hal Ini Kalah dari Android

Kegiatan Pembuatan Lubang Biopori di Lingkungan RW 01 Desa Pagedangan, Kabupaten Tegal.
Kegiatan Pembuatan Lubang Biopori di Lingkungan RW 01 Desa Pagedangan, Kabupaten Tegal. Dokumentasi Pribadi

Mengulas sekilas tentang biopori, biopori sendiri merupakan lubang resapan air yang berfungsi secara praktis untuk membantu air mengalir kembali lagi ke tanah.

Berbagai manfaat juga dapat diperoleh dari pembuatan biopori, mulai dari mengurangi sampah organik, menyuburkan tanah, menyerap air, membantu mencegah terjadinya banjir, memberi gas yang baik bagi ozon, hingga dapat dipanen menjadi pupuk kompos serta menambah jumlah cadangan air di daerah yang ditanami lubang biopori.

Pembuatan lubang biopori sangatlah mudah dan sederhana, yaitu melubangi tanah dengan menggunakan bor tanah dengan kedalaman kurang lebih 1 meter dengan diameter lubang 10-30 cm.

Setelah itu, lapisi lubang biopori dengan menggunakan pipa PVC yang telah dilubangi seluruh sisinya dengan ukuran yang sama dengan diameter lubang.

Kemudian, isi lubang dengan sampah organik seperti sampah dapur, daun, rumput, kulit buah-buahan, tulang hewan, dan sebagainya.

Terakhir, tutup lubang pipa PVC dengan kawat besi atau memakai tutup pipa yang sudah dilubangi terlebih dahulu. Setelah ini biopori sudah dapat difungsikan untuk menampung sampah organik maupun sebagai serapan air.

Tentunya para mahasiswa KKN Undip Tim 1 berharap dengan adanya pembuatan lubang resapan biopori di lingkungan RW 01 Desa Pagedangan, Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal, dapat menjadi jawaban atas permasalahan masyarakat terkait sampah organik yang menumpuk dan permasalahan mengenai banjir.

Adhing selaku Ketua RW 01 Desa Pagedangan juga mengungkapkan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat sekitar, “Saya selaku Ketua RW 01 Pagedangan dan masyarakat sangat berterima kasih dengan adanya sosialisasi pengelolaan sampah yang dilaksanakan oleh Tim 1 KKN Undip, harapannya masyarakat Desa Pagedangan bisa melaksanakan apa yang sudah diberikan oleh mahasiswa KKN Undip tentang penanganan sampah utamanya terkait biopori”.

Demikian sedikit ulasan seputar program sosialisasi “Pengelolaan Sampah dan Demonstrasi Pembuatan Lubang Biopori” yang sukses diselenggarakan oleh mahasiswa KKN Tim Undip 1 di Desa Pagedangan, Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal sebagai upaya untuk atasi banjir dan sampah organik.***

Editor: Alfio Santos


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah