Network
INFOSEMARANGRAYA.COM - Fenomena Full Buck Supermoon atau Purnama Rusa Super dikatakan akan terjadi pada Jum'at, 15 Juli 2022 ini.
Purnama Rusa Super ini terjadi saat posisi orbit bulan berada paling dekat dengan bumi dan hanya terjadi setiap 9 tahun sekali.
Fenomena Full Buck Supermoon terkahir kali terjadi pada 9 tahun lalu atau pada tahun 2013.
Baca Juga: Tuai Kontroversi Lagi, RKUHP Siap Jerat Orang yang Mempunyai Kekuatan Supranatural
Penamaan Full Buck Supermoon sendiri berasal dari penduduk asli Amerika Serikat yang menggunakan fenomena ini untuk menandai musim dan perilaku hewan.
Menurut Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), fenomena Full Buck Supermoon dapat dilihat di Indonesia mulai pukul 01.57 WIB dini hari dan berlangsung hingga 16 Juli 2022 nanti.
Namun fenomena Purnama Rusa Super ini juga memiliki beberapa dampak yang harus diwaspadai.
Baca Juga: Kunci Jawaban Buku Indahnya Kebersamaan, Tema 1 Kelas 4 SD Halaman 17, 18, 19, 20, dan 21
Andi Pangeran, Peneliti Pusat Riset Antariksa BRIN mengatakan bahwa dampak yang ditimbulkan oleh Full Buck Supermoon adalah pasang laut yang lebih tinggi dibanding saat hari-hari biasa.
