Ini Makna Dibalik Surat Yasin, Beserta Tema dan Faedahnya Bagi Kehidupan Dunia Akhirat

- 18 Juli 2021, 15:04 WIB
Bacaan Surat Yasin
Bacaan Surat Yasin /PIXABAY/cahiwak

INFOSEMARANGRAYA.COM,- Surat Yasin menjadi surat yang diturunkan di Mekkah sehingga diberi nama Surat Makkiyah yang berjumlah 83 ayat.

Surat ini dinamakan Yasin karena Allah memulai surat ini dengan nama tersebut.

Surat Yasin dimulai dengan menyebutkan Allah menghidupkan orang-orang yang mati, Allah Berfirman,

“sesungguhnya Kami menghidupkan orang-orang mati dan Kami menuliskan apa yang telah mereka kerjakan dan bekas-bekas yang mereka tinggalkan. Dan segala sesuatu Kami kumpulkan dalam Kitab Induk yang nyata (Lauh mahfuzh).” (Yasin:12)

Baca Juga: Ustadz Adi Hidayat Menjawab Soal Hewan Kurban Dapat Jadi Kendaraan di Akhirat Kelak, Benarkah?

Baca Juga: Apakah Dosa Orang yang Pernah Berzina Akan Diampuni oleh Allah SWT? Simak Penjelasan Dari Ustadz Adi Hidayat

Kemudian diakhiri dengan menyebutkan kembali hal tersebut, Allah berfirman,

“Katakanlah, “dia akan dihidupkan oleh Allah yang menciptakannya kali pertama. Dan Dia Maha Mengetahui tentang segala makhluk.” (Yasin:79)

Hal ini untuk menegaskan bahwa manusia akan dibangkitkan pada hari kiamat.

Tema dari surat Yasin adalah penetapan kepercayaan akan kebangkitan.

Tema-tema Surat Yasin

1. Penghitungan Allah terhadap seluruh amal-amal hamba-Nya dan pemberian ganjaran terhadap semua amal tersebut. (Ayat 12)

2. Pemaparan contoh dari dua kelompok (orang yang beriman dan orang yang mendustakan) dan penjelasan ganjaran masing-masing untuk kedua kelompok tersebut. (Ayat 13-29)

Baca Juga: Mana yang Lebih Utama Berqurban atau Membantu Orang Lain Saat Pandemi? Begini Kata Ustadz Adi Hidayat

Baca Juga: Simak 3 Cara Memilih Hewan Qurban Sesuai Ketentuan Islam

3. Penetapan hari kebangkitan dengan petunjuk akal. (Ayat 33, 78, 79, 81)

4. Penjelasan ganjaran orang-orang yang beriman. (Ayat 55-58)

5. Penjelasan ganjaran orang-orang kafir. (Ayat 63-65)

6. Penetapa keesaan Allah dengan cara mentafakkuri makhluk-makhluk Allah di alam semesta. (Ayat 33-42, 71-73, 80)

Faedah-faedah Surat Yasin

1. Seseorang yang beriman kepada rasul dan mempercayai mereka maka ia hidup sebagai penyeru kepada Allah dan penasihat bagi kaumnya dan mati dalam keadaan menasehati kaumnya sebagaimana yang disebutkan di dalam Surat ini. (Ayat 20, 26 dan 27)

2. Tidak yang paling mencintai udzur melebihi Allah. Oleh karenanya, Dia mengutus para rasul. (Ayat 6)

Baca Juga: Konsumsi 5 Makanan Terbaik Ini Untuk Jaga Kesehatan Mental!

Baca Juga: 5 Dzikir Pagi Pembuka Pintu Rezeki dan Memperlancar Segala Urusan

3. Seseorang mukmin akan kuat dengan saudara-saudaranya; mereka akan selalu membantunya dalam menolongnya. (Ayat 14)

4. Detailnya aturan alam semesta dan sempurnanya ketertibannya; contoh dalam hal ini sangatlah banyak. (Ayat 38-40)

5. Akan bangkit pada hari kiamat sedang sebagian manusia sedang dalam perniagaan mereka di pasar-pasar sebagaimana yang disebutkan di dalam ayat (49 dan 50)

6. Hanya orang-orang yang masih hiduplah yang akan mendapatkan manfaat dari Al-Quran. (Ayat 70)

7. Terdapat dua tiupan sangkakala yang disebutkan di dalam surat ini:

Tiupan pertama; tiupan yang mengejutkan seluruh manusia hingga mereka mati; Allah berfirman, “Dan (ingatlah) hari (ketika) ditiup sangkakala, maka terkejutlah segala yang di langit dan segala yang di bumi, kecuali siapa yang dikehendaki Allah. Dan semua mereka datang menghadap-Nya dengan merendah diri.” (An-Naml:87) 

Baca Juga: Ustadz Adi Hidayat Bagikan 5 Amalan Rahasia di 10 Hari Pertama Bulan Dzulhijah, Senilai Ibadah Haji

Baca Juga: Syarat dan Niat Puasa Syawal, Mendapatkan Pahala Satu Tahun Berpuasa

Dia juga berfirman, “Dan ditiuplah sangkakala, maka matilah siapa yang di langit dan di bumi kecuali siapa yang dikehendaki Allah. Kemudian ditiup sangkakala itu sekali lagi, maka tiba-tiba mereka berdiri menunggu (putusannya masing-masing).” (Az-Zumar:68)

Tiupan kedua; Tiupan kebangkitan sebagaimana yang disebutkan dalam firman Allah, “Lalu mereka tidak kuasa membuat suatu wasiat pun dan tidak dapat kembali kepada keluarganya. Dan ditiup lah sangkakala, maka tiba-tiba mereka keluar dengan segera dari kuburnya (menuju) kepada Tuhan mereka.” (Yasin: 50-51)

8. Rasulullah bersabda kepada Abu Dzarr ketika matahari terbenam, “apakah engkau tahu kemana matahari akan pergi?” ia berkata, Allah dab Rasul-Nya yang mengetahui,” beliau berkata,

“sesungguhnya ia (matahari) pergi hingga ia bersujud di bawah arsy Allah dan memohon izin, maka ia pun diizinkan. Hampir saja ia sujud dab tidak diterima darinya sujud, dan ia memohon izin namun ia tidak diberikan izin; hingga dikatakan kepada matahari, “kembalilah ke tempat engkau semula datang. Maka ia pun terbit dari barat dan inilah firman Allah. “dan matahari berjalan di tempat peredaran nya. Demikian nya ketetapan Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui.

Artikel ini ditulis merupakan pengembangan dari Buku berjudul Tadabur Al-Quran ‘Menyelami Makna Al-Quran dari Al-Fatihah sampai An-Nas’ yang ditulis Syaikh Adil Muhammad Khalil.***

Editor: Asri Aulia Rachmawati


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x