Puisi: Bukan Astu dari Manusia Tapi Aksama Dari-Nya, Sebuah Karya Sastra Tentang Manusia Dengan Tuhan-Nya

6 Januari 2024, 11:00 WIB
Ilustrasi - Puisi: Bukan Astu dari Manusia Tapi Aksama Dari-Nya, Sebuah Karya Sastra Tentang Manusia Dengan Tuhan-Nya /Unsplash/James Wheeler/

INFO SEMARANG RAYA - Puisi menjadi salah satu karya sastra yang mengajak hati, pikiran, dan kreatifitas otak untuk menciptakan sebuah tulisan yang dirangkai dengan gaya bahasa yang indah.

Manusia terkadang dapat menciptakan karya puisi dengan spontan hanya dengan melihat atau merasakan sesuatu di sekitarnya.

Kali ini sebuah puisi mengangkat banyak diksi seperti astu dan aksama.

Baca Juga: Puisi: Bagaskara Dengan Kenangannya, Menceritakan Tentang Langit yang Mulai Petang Maka Seseorang Harus Pulang

Astu merupakan sebuah diksi indah yang memiliki arti puji. Sedangkan aksama memiliki arti ampunan.

Dalam karya sastra puisi yang berjudul Bukan Astu Dari Manusia Tapi Aksama Dari-Nya, mengusung tema tentang berpasrah.

Seperti apa puisinya, simak tiap baitnya dibawah ini.

Bukan Astu Dari Manusia Tapi Aksama Dari-Nya

Aku adalah manusia yang banyak dosa

Manusia yang tidak tau diri pada Tuhannya

Diantara banyaknya kebahagiaan

Justru aku hanya mengingat kesengsaraan

Baca Juga: Puisi Karya Penyair Indonesia Taufiq Ismail Berjudul 'Kembalikan Indonesia Kepadaku'

Aku adalah manusia yang banyak kurangnya

Tidak tau terimakasih padahal masih diberi usia

Namun aksama dari-Nya masih kuterima

Meskipun harus diberi keluarga yang tidak tertata

Aku ingin menjadi manusia yang pandai bersyukur

Menerima setiap rasa yang Tuhan beri untuk kelangsungan hidup

Aku tidak ingin astu dari manusia

Hanya ingin ridho dari-Nya

Tuhan menjadi satu-satunya yang kupunya.***

Editor: Muhammad Abdul Rosid

Tags

Terkini

Terpopuler