INFOSEMARANGRAYA.COM – Aktivis Kader Penggerak Anti Korupsi (KPAK) Atang Sudjana beri apresiasi atas OTT (Operasi Tangkap Tangan) sekaligus beri tanggapan atas kasus korupsi yang menjerat Rektor Unila, Karomani.
Apresiasi penghargaan yang tinggi kami berikan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atas pengungkapan kasus itu," katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu dikutip dari Antara.
Bagi pihak KPAK khususnya Atang Sudjana menilai bahwa kasus korupsi yang menjerat Rektor Unila memberikan keprihatinann mendalam.
Baca Juga: Ini Awal Mula Kenapa Rektor Unila Ditangkap! Dugaan Terima Uang Suap Hingga Milyaran
Institusi pendidikan yang harusnya menanamkan jiwa anti korupsi justru malah menjadi bagian dari praktik tercela kasus korupsi bahkan dilakukan oleh pejabat tinggi dari pihak kampus yaitu Rektor Unila.
"Semoga ini jadi momentum perbaikan," ujarnya.
Sebelumnya, Sabtu, 20 Agustus 2022 dini hari WIB, Rektor Unila diringkus oleh KPK DI Lembang, Jawa Barat karena melakukan tindakan korupsi.
Baca Juga: Dianggap Kena Musibah, Rektor Unila yang Terjerat Korupsi Justru Dapat Bantuan Hukum Dari Kampus
Adapun Rektor Unila dilakukan pengangkapan melalui OTT oleh KPK atas dugaan korupsi dengan menerima suap dalam penerimaan mahasiswa baru.