Network
INFOSEMARANGRAYA.COM - Kopda Muslimin ternyata sempat tulis surat wasiat untuk sang anak, begini isinya.
Kopda Muslimin menjadi perbincangan publik akhir-akhir ini lantaran menjadi dalang dari penembakan sang istri beberapa waktu lalu.
Kasus penembakan tersebut kembali menggemparkan lantaran Kopda Muslimin yang sempat dinyatakan sebagai buron tersebut ditemukan meninggal dunia di rumah milik orang tuanya.
Ternyata, sebelum mengakhiri hidupnya, Kopda Muslimin sempat menuliskan surat wasiat yang diperuntukan kepada sang anak.
Surat wasiat yang ditulis tangan tersebut ditemukan oleh Pomdam IV Diponegoro dan telah diserahkan kepada pihak keluarga pada Senin, 1 Agustus 2022.
Diketahui bahwa surat wasiat tersebut ditemukan di saku celana yang diginakan oleh Kopda Muslimin saat Kopda Muslimin ditemukan telah meninggal di rumah orang tuanya.
Pomdam IV Diponegoro menemukan surat tersebut ketika melakukan evakuasi dari rumah orang tua Kopda Muslimin di Kendal ke Rumah Sakit Bhayangkara Semarang.
Pada surat wasiat tersebut dituliskan bahwa surat tersebut tuperuntukan kepada sang anak.
Baca Juga: Imbas Blokir Steam dan Paypal Oleh Kominfo, Netizen Buat Petisi Hingga Trending di Twitter!
Surat Wasiat kemudian diserahkan kepada pihak keluarga yakni ibu mertua Kopda Muslimin.
Sekilas, nampak dalam surat wasiat tersebut bertuliskan mengenai perminta maafan Kopda Muslimin kepada sang anak.
Selain itu, Kopda Muslimin juga menyampaikan sayang nya kepada sang anak.
Mengenai isi lengkap dari surat wasiat tersebut, pihak TNI tidak mengetahui secara jelas.
Hal ini lantaran surat wasiat merupakan surat yang bersifat privasi dan pribadi, sehingga langsung diberikan kepada pihak keluarga.
Baca Juga: Resmi! Kominfo Umumkan Pembukaan Akses PayPal, Steam, hingga Yahoo!
"Wah, itu kami tidak tahu, karena namanya wasiat pasti sifatnya privasi dan pribadi,” ujar Muhammad Choirun selaku Wadan Pomdam IV Diponegoro Letkol CPM yang dikutip melalui Pikiran-Rakyat.com
Sebelumnya, setelah ditemukan meninggal di rumah orang tuanya, penyidik melakukan autopsi di Rumah Sakit Bhayangkara Semarang untuk mengetahui penyebab pasti kematian dari Kopda Muslimin.
Hasil autopsi yang telah dilakukan, ternyata penyebab dari kematian Kopda Muslimin lantaran keracunan.***
