Network
INFOSEMARANGRAYA.COM - Kuasa Hukum Brigadir J membeberkan hasil autopsi ulang terhadap jasad polisi asal Jambi itu, salah satunya adanya temuan mengejutkan soal otak yang pindah ke bagian perut.
Bagaimana bisa otak Brigadir J ditemukan pindah ke perut? berikut dugaan Kuasa Hukum terkait hasil autopsi ulang jasad Brigadir J.
Disebutkan bahwa jasad Brigadir J sudah dilakukan autopsi ulang pada Selasa, 27 Juli lalu di RSUD Sungai Bahar, Muaro Jambi. Meski belum diumumkan secara resmi, Kuasa Hukum membeberkan soal adanya temuan otak yang pindah ke perut.
Pemaparan Kuasa Hukum Brigadir J soal temuan otak pindah ke perut disampaikan ketika diwawancarai oleh sebuah akun YouTube Hendro Firlesso, di situ Kamaruddin Simanjuntak mengungkapkan hasil autopsi ulang jasad polisi tersebut.
"Yang dilaporkan kedua ahli kita ini. pertama, ketika kepalanya dibuka otaknya sudah tidak ditemukan," ungkap Kamaruddin Simanjuntak di YouTube Hendro Firlesso mengutip pernyataan perwakilan keluarga yang menyaksikan hasil autopsi ulang terhadap jasad Brigadir J.
Awalnya dokter forensik yang menangani autopsi ulang tidak menduga otak Brigadir J pindah ke perut, namun setelah ditelusuri jasad polisi tersebut. Ternyata kejanggalan pun ditemukan.
Baca Juga: Dua Minggu Lebih Setelah Dimakamkan, Apakah Jasad Brigadir J Masih Bisa Diautopsi?
Usai otak Brigadir J tidak ditemukan, dokter forensik meraba bagian kepala jasad polisi tersebut.
