Dirinya menilai kondisi tersebut merupakan akibat dari keserakahan tanpa batas.
"Jadi balik lagi apa yang dulu kita nggak suka, karena keserakahan tanpa batas," ujarnya.
Baca Juga: Hina Nabi Muhammad, Joseph Suryadi Ditetapkan Sebagai Tersangka
"Justru rakyat lagi sulit, pada mengambil kesempatan dalam kesempitan," lanjutnya.
Rizal Ramli pun mengimbau agar seluruh pihak menegakan kebenaran.
Meski begitu, ia menyebut bahwa kondisi Indonesia kini sudah sangat kompleks dan menganalogikannya dengan sebuah benang.
Baca Juga: Pengumuman Hasil Seleksi PPPK Guru Tahap 2 Diundur, Benarkah?
Karenanya, ia meminta agar masyarakat fokus untuk menarik ujung dari benang tersebut.***