22 Ribu Ember Berisi Nyamuk Wolbachia Akan Disebarkan di 39 Kelurahan Sleman, Untuk Apa?

- 20 Mei 2021, 17:07 WIB
Ilustrasi Nyamuk Wolbachia yang disebarkan ke 588 Padukuhan di Sleman untuk menekan pertumbuhan nyamuk DBD
Ilustrasi Nyamuk Wolbachia yang disebarkan ke 588 Padukuhan di Sleman untuk menekan pertumbuhan nyamuk DBD //Freepick/

INFOSEMARANGRAYA.COM,- Dalam rangka menekan kasus demam berdarah Dengeu (DBD) yang marak terjadi ditengah pandemi Covid-19, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman mengembangkan metode Wolbachia. 

Wolbachia ini sebagai langkah awal untuk mengatasi DBD di masyarakat dengan memberikan sekitar 22 ribu ember berisi telur nyamuk yang mengandung bakteri Wolbachia untuk kemudian disebarkan ke 588 padukuhan di 39 Kelurahan. 

Masyarakat nantinya akan dititipi ember berisikan nyamuk Wolbachia di rumah masing-masing. Bisa dikatakan mereka akan menjadi orang tua asuh.

Baca Juga: Dua Nelayan di Kebumen Jadi Korban Perahu Terbalik, Satuan Polairud Akui Bosan Ingatkan Hal Ini!

Baca Juga: Keluarga Nakes Tangani Covid-19 Prioritas PPDB Jateng 2021, Catat Syaratnya

"Rata-rata di tiap padukuhan terdapat 10- 50 orang tua asuh, tergantung kepadatan penduduk," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sleman, Joko Hastaryo, Rabu 19 Mei 2021.

Dari 17 kapanewon, hanya empat yang belum dijadikan lokasi sasaran, yakni Cangkringan, Turi, Minggir, dan Moyudan. 

Hal ini dikarenakan kasus DBD di kapanewon itu tergolong rendah. Kendati demikian, tidak menutup kemungkinan nyamuk Wolbachia akan diterapkan di semua wilayah Sleman. 

Baca Juga: Taecyeon 2PM Perankan Drama Yang Pertama Bersama Kim Hye Yoon

Halaman:

Editor: Eko Nugroho


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah