INFOSEMARANGRAYA.COM, - Setelah susu merek Bear Brand atau susu beruang menjadi buruan masyarakat Indonesia beberapa waktu belakangan, kini harga susu beruang Bear Brand mendadak naik drastis.
Di sejumlah tempat bahkan marketplace daring, harga susu beruang mencapai Rp14.000 per kaleng.
Adanya kenaikan harga susu beruang Bear Brand tersebut membuat pihak Nestle akhirnya buka suara.
Perusahaan Nestle Indonesia mengatakan bahwa mereka tak pernah menaikkan harga produk susu selama pandemi.
Baca Juga: Artis Inisial N Nekat Bekerja Usai Dinyatakan Positif Covid-19, Natasha Wilona Mendadak Jadi Sorotan
Baca Juga: Denny Cagur Bakal Masuk Dunia Politik? Alasannya Karena Ini!
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Corporate Affairs PT Nestle Indonesia, Debora R. Tjandrakusuma dalam siaran pers.
"Kami tidak melakukan kenaikan harga atas produk-produk kami termasuk produk susu Bear Brand, dan kami terus menerus memaksimalkan upaya kami untuk memasok produk susu Bear Brand kepada para konsumen," kata Debora dalam Siaran Pers.
Debora mengatakan bahwa Nestle akan terus berusaha maksimal untuk memasok susu beruang Bear Brand kepada konsumen.
Ia juga mengatakan bahwa kenaikan harga susu beruang Bear Brand yang terjadi di pasaran, karena pihak Nestle tidak dapat menentukan harga jual akhir.
Baca Juga: Kemendikbud Buka Program Latihan Soal PPPK Guru 2021, Ini Link dan Jadwalnya!
Baca Juga: Sering Depresi Gara-Gara Ditinggal Mantan Menikah? Praktekan 10 Cara Ini, Dijamin Langsung Move On
Baca Juga: Ini Ucapan Terakhir Jane Shalimar Sebelum Meninggal Dunia,
Seperti yang kita tahu bahwa lonjakan harga susu beruang Bear Brand dikarenakan masyarakat melakukan panic buying lantaran mempercayai testimoni bahwa susu beruang Bear Brand mampu menyembuhkan Covid-19.
Bahkan stok minuman susu kaleng satu ini sold out dimana-mana. Dan sampai menjadi trending topik di Twitter karena masyarakat melakukan panic buying.
Video berdurasi 29 detik yang sempat viral itu menunjukan kepanikan warga saat membeli susu Bear Brand atau susu beruang di salah satu supermarket yang tak diketahui secara pasti.
Adapun dalam video tersebut, sempat terjadi saling rebut antara para pembeli yang membuat susu dan troly tercecer dilantai.***