Network
INFOSEMARANGRAYA.COM - Publik dibikin geger, dokter Brazil Giovanni bikin geram netizen. Berani lakukan aksi bejat pada pasien operasi yang dibius total.
Baru-baru ini, media sosial kembali digegerkan dengan tindakan pelecehan seksual. Bahkan, pelaku tindakan bejat ini adalah seorang dokter.
Dokter Brazil dengan nama Giovanni Quintella Bezerra, merupakan dokter ahli anestesi Brazil yang melakukan tindakan bejat pada pasiennya.
Baca Juga: Gempar! Ahli Anestesi Brazil Ini Lakukan Hal Tak Senonoh Kepada Pasien Saat Operasi
Aksi bejat yang dilalukan dokter Brazil Giovanni ini terlihat dari rekaman sebuah kamera tersembunyi yang memperlihatkan aksi tidak senonoh.
Dalam rekaman video tersebut, terlihat bahwa dokter Brazil Giovanni ini memasukkan kelaminnya pada mulut pasien wanita.
Sementara pasien wanita tersebut sedang menjalani operasi yang ditangani oleh dokter Brazil tersebut dan pasien dalam keadaan bius total.
Baca Juga: Viral! Video Dokter di Brazil Melakukan Hal Senonoh kepada Pasien Wanita yang Sedang di Bius
Dokter Brazil Giovanni ini akhirnya telah ditangkap oleh pihak kepolisian setempat. Penangkapannya berlangsung pada 10 Juli lalu.
Dokter Brazil yang melakukan aksi bejat tersebut kini tengah menjalani sidah atas perbuatan tidak senonoh yang dia lakukan pada pasien wanitanya.
Bahkan, informasi terbaru yang didapatkan saat ini dokter Brazil tersebut sedang dikurung di Bangu, yang merupakan penjara terbesar di Brazil.
Baca Juga: Viral! Video Dokter di Brazil Melakukan Hal Senonoh kepada Pasien Wanita yang Sedang di Bius
Video yang beredar memperlihatkan aksi bejat dokter Brazil ini sudah disaksikan lebih dari jutaan penonton.
Netizen yang menyaksikan rekaman video aksi bejat dokter Brazil ini sangat geram dan tidak menyangka atas perbuatan sang dokter.
Ternyata, tidak hanya satu orang pasien saja tetapi ada enam pasien yang sudah mendapat perbuatan tidak senonoh dari dokter Brazil tersebut.
Itu dia informasi terkait dokter Brazil Giovanni bikin geram netizen. Berani lakukan aksi bejat pada pasien operasi yang dibius total.***
