Taiwan Akan Bergabung dalam 'Negara-Negara Demokratis' untuk Menjatuhkan Sanksi Kepada Rusia

- 25 Februari 2022, 13:20 WIB
Ilustrasi negara Taiwan
Ilustrasi negara Taiwan /hiten326/

INFOSEMARANGRAYA.COM - Dilansir dari Aljazeera pada 25 Februari 2022, Perdana Menteri Taiwan Su Tseng-chang mengatakan bahwa Taiwan akan bergabung dalam "negara-negara demokratis" untuk menjatuhkan sanksi kepada Rusia atas invasi ke Ukraina.

Krisis tersebut diawasi ketat di Taiwan, yang diklaim China sebagai wilayahnya sendiri, dan telah menghadapi tekanan militer yang meningkat oleh Beijing selama dua tahun terakhir.

"Kami sangat mengutuk tindakan invasi semacam itu dan akan bergabung dengan negara-negara demokratis untuk bersama-sama menjatuhkan sanksi," kata Su kepada wartawan yang dikutip dari Aljazeera di Taipei tanpa memberikan rincian.

Baca Juga: Rusia Telah Mengambil Alih Pembangkit Nuklir Chernobyl, Amerika Sebut Terjadi Penyanderaan Staf

Baca Juga: Ramalan Zodiak Cinta Terbaru 26 Februari 2022: Hati-hati Zodiak Ini Bakalan Ada Masalah Komitmen!

Menteri Ekonomi Taiwan Wang Mei-hua mengatakan kepada wartawan bahwa pulau itu akan "meneliti dengan cermat" ekspor ke Rusia dan "berkoordinasi" dengan sekutu yang tidak ditentukan untuk tindakan lebih lanjut. Dia tidak menjelaskan.

Kementerian luar negeri mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pulau itu, yang merupakan kunci dalam rantai pasokan semikonduktor global, akan “berkoordinasi erat dengan Amerika Serikat dan negara-negara lain yang berpikiran sama untuk mengadopsi langkah-langkah yang tepat untuk membebaskan Ukraina dari kengerian perang. ”

Su bersumpah untuk membela kedaulatan dan keselamatan Taiwan dan mengatakan beberapa "pasukan asing" sedang bekerja untuk menghubungkan situasi Taiwan dengan situasi di Ukraina, dalam apa yang dilihat Taipei sebagai kampanye "perang kognitif" dan informasi yang salah.

Baca Juga: Info Loker! PT Tirta Fresindo Jaya (Mayora Group) Buka Lowongan Kerja untuk Minimal D3 Banyak Jurusan

Halaman:

Editor: Maruhum Simbolon

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah