Sebanyak 70 Orang Palestina Dirawat Akibat Konfrontasi dengan Tentara Israel

2 April 2022, 20:30 WIB
Seorang tentara Israel membidik di tengah konfrontasi dengan pengunjuk rasa Palestina di Hebron di Tepi Barat yang diduduki Israel /Mussa Qawasma/Reuters

INFOSEMARANGRAYA.COM - Sebanyak 70 orang Palestina mendapatkan perawatan setelah terluka selama konfrontasi dengan tentara Israel pada hari Jumat di kota Nablus di Tepi Barat utara menurut Bulan Sabit Merah Palestina yang dilansir dari Al Jazeera.

Seorang pemuda ditembak di “tangan dan kaki” oleh pasukan Israel selama pawai di Bilin, sebuah desa kecil berpenduduk sekitar 1.700 jiwa di sebelah timur kota Ramallah, Tepi Barat, dalam rangka memperingati Hari Tanah.

Orang-orang Palestina memperingati Hari Tanah setiap tahun, sejak tanggal 30 Maret 1976, ketika enam orang Palestina yang tidak bersenjata dibunuh oleh pasukan Israel selama protes terhadap keputusan pemerintah Israel untuk mengambil alih sebagian besar tanah milik orang Palestina.

Baca Juga: Lengkap! Daftar Harga iPhone 12, iPhone 11, dan iPhone XR Terbaru April 2022, Mulai dari Harga Rp4 Jutaan

Baca Juga: Wajib Tahu! Ini Bacaan Niat Sahur Puasa Ramadhan Lengkap Dengan Artinya

Pasukan Israel menargetkan pengunjuk rasa dengan peluru tajam, tabung gas air mata, dan bom suara, yang menyebabkan pria itu cedera serta puluhan kasus menghirup gas air mata, media lokal melaporkan.

Di Masjid Al-Aqsa di Yerusalem, situs tersuci ketiga dalam Islam, pihak berwenang mengatakan lebih dari 30.000 orang menghadiri salat Jumat pada malam Ramadhan , yang dimulai akhir pekan ini.
Tidak ada laporan tentang protes atau kekerasan.

Baca Juga: Link Download Minecraft Pocket Edition 1.19 Versi Android dan iOS Legal dari Mojang Studios April 2022

Baca Juga: Rekomendasi Piyama Polos Sehari-Hari

Protes tahun lalu dan bentrokan di Yerusalem selama Ramadhan memicu perang Gaza 11 hari dan kekerasan Yahudi-Arab di kota-kota campuran Israel.

Pada hari Kamis, tentara Israel menyerbu kota Jenin di Tepi Barat, dan awal pekan ini menggerebek rumah dua orang Palestina lainnya.

Pasukan Israel membunuh tiga warga Palestina di Tepi Barat, termasuk satu orang yang diduga melakukan serangan penikaman di dekat pemukiman ilegal Gush Etzion di selatan kota Betlehem.

Baca Juga: Resep Takjil Es Alpukat Jelly Susu! Minuman Segar Cocok Buat Menu Berbuka dan Ide Jualan

Israel merebut Tepi Barat dalam perang Timur Tengah 1967 dan telah mendirikan puluhan pemukiman ilegal di mana hampir 500.000 pemukim tinggal.

Kepemimpinan Palestina menginginkan Tepi Barat sebagai bagian dari negara masa depan dan memandang permukiman ilegal sebagai hambatan utama untuk menyelesaikan konflik.***

 

Editor: Alfio Santos

Sumber: Al Jazeera

Tags

Terkini

Terpopuler