صِرَاطَ الَّذِيْنَ اَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ ەۙ غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّاۤلِّيْنَ ࣖ
ṣirāṭallażīna an’amta ‘alaihim gairil-magḍụbi ‘alaihim wa laḍ-ḍāllīn
5. Ruku’
سُبْحَانَ رَبِّىَ الْعَظِيْمِ وَبِحَمْدِهِ
Subhana rabbiyal 'adhimi wa bihamdihi.
Artinya: “ Maha Suci Rabbku yang maha Agung dan maha terpuji.”
Baca Juga: Melakukan Sholat Tarawih Secara Cepat Banyak Timbulkan Pertanyaan! Ternyata Inilah Hukumnya
6. I’tidal (berdiri setelah ruku’) sambil membaca:
سَمِعَ اللهُ لِمَنْ حَمِدَهُ
Sami'allahu liman hamidah.
Artinya: “Aku mendengar orang yang memuji-Nya.”
Kemudian saat berdiri dilanjutkan membaca: