Pesta Oplosan Handsanitizer, 3 Napi di Rutan Blora Meninggal Dunia dan 3 Kritis

- 26 Juni 2021, 15:43 WIB
Ilustrasi penjara.
Ilustrasi penjara. /Pixabay/Ichigo121212/

INFOSEMARANGRAYA - Tiga narapidana (Napi) Rutan Kelas IIB Blora, diketahui meninggal dunia usai melakukan pesta minuman oplosan handsanitizer yang dicampur cairan lain. Selain itu, tiga napi lainnya pun masih dirawat di poliklinik Rutan setempat.

Kepala Rutan Kelas IIB Blora, Dedy Cahyadi membenarkan meninggalnya tiga Napi binaan di Rutan akibat menenggak minuman handsanitizer oplosan.

"Ya memang benar ada tiga yang tewas, sementara yang tiga lainnya masih dalam perawatan," ujar Dedy dikutip Koran Suara Merdeka, Jumat 25 Juni 2021.

Baca Juga: Sejumlah Anak SMP di Blora Terpapar Covid-19, Begini Penyebabnya

Dijelaskan, tiga napi yang meninggal dunia masing-masing berinisial AS napi kasus perlindungan anak/pasal 80, RA yang seorang napi kasus penganiayaan pasal 351 dan MAseorang napi kasus pencurian atau pasal 365.

"Tiga napi yang tewas itu semuanya mempunyai riwayat penyakit, yakni untuk As dengan diagnosa tetanus, RA stroke berkelanjutan, sementara untuk MA mempunyai penyakit saraf dan paru," imbuh Kepala Rutan Dedy Cahyadi.

Menurutnya, peristiwa tersebut terjadi akibat adanya penyalahgunaan bantuan handsanitizer kepada para napi. Mereka mencampur cairan tersebut dengan sejumlah cairan lainnya, seperti air dan sprite.

Baca Juga: 12 Pegawai Terpapar Covid-19, Kantor BPN Blora Lockdown

Kejadiannya berawal ada pembagian obat-obatan kesehatan Covid -19 kepada para napi dari Bagian Pelayanan Rutan. Obatan-obatan dimaksud, mulai dari vitamin, masker dan handsanitizer.

Halaman:

Editor: Eko Nugroho


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x