Network
INFOSEMARANGRAYA - Munculnya wacana koalisi pasangan Calon Presiden dan calon wakil presiden, Prabowo Subianto dan Puan Maharani pada Pilpres mendatang, membuat pimpinan Partai Gerindra Jateng berkunjung ke kantor DPD PDI Perjuangan Jateng di Panti Marhaen Kota Semarang, Sabtu 29 Mei 2021.
Dalam pertemuan yang berlangsung selama lebih dari satu jam ini, kedua pimpinan partai politik ini mengaku hanya sebatas silaturahmi dalam rangka Idul Fitri.
Ketua Umum Partai Gerindra Jateng, Abdul Wachid mengakui memang ada obrolan mengenai politik namun bukan soal Pilpres.
Baca Juga: Politisi Senior PDI Perjuangan Sebut Anies Baswedan Cocok Dampingi Puan Maharani di Pilpres
Baca Juga: Positif Covid-19, Fadli Zon: Saya Minta Doa Masyarakat
"Ini silaturahmi kebangsaan. Kami meminta maaf jika ada salah. Ini murni silaturahmi dan kalau orang politik ngobrol soal politik, ya biasa," kata Abdul Wachid, kepada wartawan.
Hal yang sama juga disampaikan ketua DPD PDI Perjuangan jateng, Bambang Wuryanto. Bambang Pacul sapaan akrabnya mengatakan pertemuan antar pimpinan parpol untuk menjaga kesejukan suasana di Jateng.
"Jateng harus jadi contoh, untuk para pemimpin berembuk, duduk bareng ngobrol bareng. Agar rakyat tenang. Kalau konflik terus, kesel. Apalagi tiap hari isunya ganti, ya bisa patah,” kata Bambang Pacul.
Baca Juga: Dua Wisatawan Terseret Ombak Pantai Menganti Kebumen, Satu Meninggal Balita Hilang
Baca Juga: Penyelundupan 366 Unit Motor dan Mobil Bodong Digagalkan, Siapa Tahu Ada Motor Kamu
Bambang Pacul pun mengakui pertemuan itu memang membicarakan politik, namun mengenai koalisi merupakan kewenangan DPP dan bukan porsinya untuk berbicara.
"Kalau saya bicara koalisi, maka salah makan obat," kata Bambang Pacul.
Hadir dalam acara itu, jajaran pimpinan DPD PDI Perjuangan Jateng, Ketua Bambang Wuryanto, Sekretaris Bambang Kusriyanto, Bendahara Agustina Wilujeng.
Baca Juga: Aksi Bunuh Diri Calon Pengantin di Manado Terekam Facebook Live
Baca Juga: Zhang Yimin Mundur jadi Bos ByteDance, Bagaimana Nasib Tiktok?
Sementara dari Partai Gerindra, hadir Ketua Abdul Wachid, Sekretaris Sriyanto Saputro dan bendahara Heri Pudyatmoko.
Termasuk jajaran pengurus struktural seperti Yudi Indras Wiendarto (Partai Gerindra), Sumanto (PDI Perjuangan) dan Alwin Basri (PDI Perjuangan).***
