Bibir Jadi Kering Saat Rutin Konsumsi Obat? Begini Penjelasan Pakar dan Catat Solusinya!

- 5 Mei 2021, 11:05 WIB
Ilustrasi/ bibir kering karena sering mengonsumsi obat
Ilustrasi/ bibir kering karena sering mengonsumsi obat //pixabay/

INFOSEMARANGRAYA.COM,- Selain fashion, bibir juga jadi perhatian utama dalam berpenampilan. Tak heran kalau banyak perusahaan kosmetik berlomba mengeluarkan gincu dengan berbagai variasi warna dan komposisi untuk memikat hati konsumen.

Punya bibir sehat dan halus pastinya bikin kita lebih nyaman di kala beraktivitas, juga fokus pada pekerjaan. Sama halnya seperti model rambut, penampilan bibir bisa menunjang rasa percaya diri terlebih saat tampil di depan umum atau hangout bersama orang lain.

Namun, tak bisa dipungkiri terkadang kita mengalami masalah bibir pecah-pecah dan kering, salah satu faktor penyebabnya ialah efek samping dari rutin mengkonsumsi obat-obatan.

Baca Juga: Sering Insecure Masalah Fisik? Coba 5 Tips Ini Agar Laki-Laki Jatuh Hati Padamu, Dijamin Ampuh!

Baca Juga: Tips Atasi Bau Mulut Tak Sedap Saat Puasa, Yuk Praktekan

Obat yang Bikin Bibir Kering

Beberapa golongan obat seperti antibiotik, antihistamin, antidepresan, termasuk obat diare dan pencegah mual memang terindikasi bisa sebabkan mulut kering.

“Obat yang mengandung dimenhydrinate (antihistamin) yang digunakan untuk mencegah mual, muntah, dan pusing akibat motion sickness memiliki efek samping mengantuk, konstipasi, pandangan kabur, dan mulut, bibir, dan tenggorokan menjadi kering,” ujar dr. Aloisia Permata Sari pada kesempatan interaktif Alodokter.

Beberapa golongan obat tersebut memiliki kandungan senyawa yang ketika bereaksi di dalam tubuh akan mengurangi flow saliva sehingga menyebabkan selaput lendir menjadi kering. Sementara itu, kandungan pada obat golongan antihistamin sendiri dapat menghambat kerja sistem saraf parasimpatik untuk mengatur jaringan tubuh yang tidak disadari. Akibatnya, produksi air liur dalam mulut pun berkurang dan menjadi terasa cukup tak nyaman karena kering. Nah, obat golongan antihistamin ini biasa ditemukan pada obat peringan batuk, pilek, atau alergi.

Halaman:

Editor: Eko Nugroho


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah