Kenapa Bisa Cacar Monyet? Virus Mulai Menyebar, Kenali Gejala Cacar Monyet dan Cara Mengobatinya

- 21 Mei 2022, 09:00 WIB
Ilustrasi seseoang terpapar cacar monyet yang kini dikhawatirkan melanda setelah dilaporkan kasus virus tersebut di Afrika dan Inggris.
Ilustrasi seseoang terpapar cacar monyet yang kini dikhawatirkan melanda setelah dilaporkan kasus virus tersebut di Afrika dan Inggris. /Pexels/Gu Kssn/

Baca Juga: Virus COVID-19 Varian Baru Omicron Sudah Masuk di Indonesia, Ini Gejalanya!

Demam dan sakit kepala hebat

  • Kekurangan energi
  • Nyeri pada punggung
  • Limfadenopati (pembengkakan kelenjar getah bening), pembengkakan tersebut mirip seperti cacar air namun semakin lama akan terlihat ciri khas pada penyakit cacar monyet.
  • Muncul ruam merah yang lebih berfokus pada wajah setelah demam selama kurang lebih tiga hari, hal ini telah dibuktikan dengan studi kasusnya. Sekitar 95% kasus cacar monyet, posisinya lebih banyak di area wajah, namun tidak menutup kemungkinan bahwa tubuh lain juga memiliki banyak ruam merah.
  • Ruam akan berisikan cairan berwarna kekuningan.

Baca Juga: Kenapa Bisa Cacar Monyet? Indonesia Waspada Cacar Monyet, Ternyata Ini Alasannya!

Lantas bagaimana cara mengobatinya?

Dilansir dari web resmi WHO, cara mengobati dari cacar monyet adalah pasien harus diberikan cairan dan makanan untuk mempertahankan status gizi yang memadai.

Pihak WHO menyarankan untuk melakukan vaksin atau obat antivirus seperti Tecovirimat, antivirus itu sendiri baru saja disahkan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat pada Juli 2018.

Antivirus tersebut hanya bisa dipakai dengan resep dan pantauan dari dokter saja.***

Halaman:

Editor: Alfiansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah