Ahli Sebut Covid-19 Memicu Peradangan Jantung pada Kucing dan Anjing

- 9 November 2021, 12:31 WIB
Ilustrasi kucing.
Ilustrasi kucing. /pixabay.com/Alexas_Fotos

INFOSEMARANGRAYA.COM – Akhir tahun lalu, ketika Covid-19 melonjak di seluruh Inggris. Dr. Luca Ferasin seorang ahli jantung veteriner di The Ralph Veterinary Referral Center di Buckinghamshire mulai memperhatikan gejala peradangan jantung pada hewan seperti anjing dan kucing.

Melansir dari usnews.com, Ferasin mengatakan “Ini adalah anjing dan kucing yang depresi, lesu, mereka kehilangan nafsu makan. Dan mereka mengalami kesulitan bernapas karena akumulasi cairan di paru-paru mereka akibat dari peradangan jantung, mereka pingsan karena irama jantung abnormal yang mendasarinya.”

“Sebelum Desember 2020, sekitar 1,5 persen hewan peliharaan yang dirujuk ke The Ralph didiagnosis menderita miokarditis (peradangan jantung)” kata ferasin.

Baca Juga: Epidemiolog: Percepatan Vaksinasi Dapat Cegah Lonjakan Kasus Covid-19

Tetapi pada periode antara Desember dan Maret, jumlah itu melonjak drastis, meningkat menjadi 12,5 persen hewan peliharaan dengan miokarditis yang dikonfirmasi.

Ferasin dan rekan-rekannya kemudian menemukan bahwa banyak pemilik hewan peliharaan telah dites positif Covid atau memiliki gejala penyakit dalam waktu tiga hingga enam minggu setelah hewan peliharaan mereka sakit.

Informasi itu, ditambah dengan fakta bahwa waktunya bertepatan dengan lonjakan kasus yang didorong oleh varian alfa virus di Inggris, mendorong para peneliti untuk menguji hewan peliharaan untuk SARS-CoV-2.

Baca Juga: Viral Pria ODGJ Asal Purwodadi Sembelih Kucing, Keluarga Ungkap Hal Mengejutkan Ini!

Ferasin merinci peningkatan kasus miokarditis yang diinduksi Covid pada hewan peliharaan dalam sebuah laporan yang diterbitkan di jurnal Veterinary Record.

Halaman:

Editor: Alfiansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x