Network
INFOSEMARANGRAYA.COM - Simak informasi seputar tata cara dan bacaan niat puasa Ayyamul Bidh beserta dengan terjemahan bahasa Indonesia berikut ini.
Saat ini, kita semua terutama umat Islam telah memasuki pertengahan bulan Muharram 1444 H, yang mana terdapat amalan puasa sunnah yang dianjurkan untuk dilaksanakan oleh kita.
Puasa sunnah tersebut adalah puasa Ayyamul Bidh yang merupakan amalan sunnah yang dapat dilaksanakan pada setiap pertengahan bulan Hijriah, yakni tanggal 13, 14, dan 15.
Diketahui, dengan melaksanakan puasa sunnah Ayyamul Bidh ini, maka nantinya bagi yang melaksanakannya akan mendapatkan pahala ratusan kali lipat.
Hal tersebut seperti yang dikatakan oleh baginda Nabi Muhammad SAW pada sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim.
Baca Juga: Berikut Ini Niat Puasa Asyura dan Tasu’a Beserta dengan Terjemahannya!
“Setiap amalan kebaikan yang dilakukan oleh manusia akan dilipatgandakan dengan sepuluh kebaikan yang semisal hingga tujuh ratus kali lipat. Allah Ta’ala berfirman (yang artinya), “Kecuali amalan puasa. Amalan puasa tersebut adalah untuk-Ku. Aku sendiri yang akan membalasnya. Disebabkan dia telah meninggalkan syahwat dan makanan karena-Ku. Bagi orang yang berpuasa akan mendapatkan dua kebahagiaan yaitu kebahagiaan ketika dia berbuka dan kebahagiaan ketika berjumpa dengan Rabbnya. Sungguh bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah dari pada bau minyak kasturi.” (HR. Muslim).
Sebelum melaksanakan ibadah puasa Ayyamul Bidh, terlebih dahulu kita harus membaca niat puasa Ayyamul Bidh yang bacaan beserta terjemahan Indonesia lengkapnya akan kami sajikan di bawah ini.
Bacaan Niat Puasa Ayyamul Bidh
Nawaytu shauma ayyâmil bîdl lillâhi ta’âlâ.
