Avian Brands Incar Rp5,76 Triliun Dana IPO Saat Masuk Bursa, Ini Kata Wakil Direktur Utama!

13 November 2021, 07:28 WIB
Tower Avian Brands/PT Avian Brands Tbk yakni perusahaan produsen cat ternama siap masuk ke bursa IPO dan mengincar dana saham Rp5,76 triliun. /Hermanto Tanoko/YouTube

INFOSEMARANGRAYA.COM – PT Avia Avian Tbk yang merupakan perusahaan produsen cat siap masuk ke bursa melalui mekanisme penawaran umum saham perdana atau IPO.

Perusahaan lebih dikenal sebagai Avian Brands ini mengincar dana Rp5,76 triliun dari aksi korporasi tersebut.

Perseroan melepas sekitar 6,2 miliar saham atau 10 persen dari modal yang ditempatkan akan disetor setelah IPO berada pada harga penawaran di kisaran Rp 780 hingga Rp 930 per saham.

Baca Juga: Saham Prancis Kembali Menguat, Alstom SA Jadi Top Gainer

Salah satu tujuan dana hasil IPO akan digunakan untuk membayar hutang bank oleh Avian Brands dan entitas anak perusahaan.

“Dana hasil IPO akan digunakan untuk modal kerja, belanja modal, dan pembayaran kembali utang bank Avian Brands dan entitas anak,” kata Ruslan Tanoko selaku Wakil Direktur Utama PT Avia Avian Tbk, dilansir dari antaranews.com, 12 November 2021.

Keperluan belanja modal yang dimaksud adalah untuk pembelanjaan modal pada fasilitas manufaktur ketiga milik Avian Brands yang baru di Cirebon.

Baca Juga: Dampak Saham Tesla Inc Jatuh, Analis : Investor Masih Menunggu Data Inflasi dari China

Fasilitas ini diperkirakan selesai dibangun pada tahun 2025. Ini akan menjadi fasilitas manufaktur Avian Brands terbesar dengan perkiraan kapasitas produksi sebesar 225.00 metrik ton per tahun.

Hal ini bertujuan untuk mendukung rencana pertumbuhan dan ekspansi Avian Brands.

Sementara itu, roadshow dan penawaran awal (bookbuilding) saham Avian Brands akan dilangsungkan pada 12 hingga 18 November 2021. 

Baca Juga: Dolar Naik ke Level Tertinggi Terhadap Mata Uang Lain,Kebijakan Moneter Diperketat Lebih Cepat?

Selain itu, pernyataan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengenai saham tersebut diharapkan terbit pada 29 November 2021.

Untuk masa penawaran umum rencananya akan dilaksanakan pada 1 hingga 3 Desember 2021.

Sedangkan untuk pencatatan saham (listing) di Bursa Efek Indonesia (BEI) akan dilakukan pada 7 Desember 2021.

“Sebagai pemimpin pasar di industri cat dekoratif, dengan pusat distribusi terbanyak di Indonesia per 31 Mei 2021 berdasarkan laporan Frost & Sullivan, Avian Brands sangat siap untuk menangkap kesempatan yang ada.Avian Brands memiliki varian produk portofolio yang lengkap dan berhasil membentuk pusat distribusi terbesar di seluruh wilaya Nusantara,” ujar Ruslan.

Baca Juga: Mata Uang Kripto Diharamkan MUI? Ini Penjelasan Beberapa Ulama

Saat ini Avian Brands memang memiliki pangsa pasar cat dekoratif terbesar di Indonesia sebesar 20 persen untuk penjualan 2020.

Avian Brands juga memiliki profil keuangan yang kuat dengan tingkat pertumbuhan rata-rata di atas dua digit.

Sedangkan laba yang dimiliki lebih dari rata-rata industri sejenis dengan tingkat margin EBITDA terakhir di atas 30 persen pada periode Mei 2021. Serta kemampuan arus kas yang kuat dimana cash conversion rate mencapai 91 persen pada tahun 2020.***

Editor: Asri Aulia Rachmawati

Tags

Terkini

Terpopuler