Network
INFOSEMARANGRAYA - Panglima Kodam (Pangdam) IV Diponegoro, Mayjen TNI Rudianto meminta pelaksanaan seleksi penerimaan calon Taruna Akmil dapat berjalan dengan lancar serta transparan.
Hal itu disampaikan Pangdam dalam sambutannya yang dibacakan Aspers Kasdam IB/Diponegoro Kolonel Inf Hendi Ahmad Pribadi saat memimpin Sidang Parade Penerimaan Calon Taruna Akademi Militer TA 2021 Tingkat Subpandasus Kodam IV/Diponegoro, di Balai Diponegoro Kota Semarang. Senin 14 Juni 2021.
Dalam amanatnya, Pangdam IV Diponegoro memerintahkan kepada semua tim yang terlibat agar bertindak jujur dan obyektif dalam menentukan calon Taruna agar mendapatkan profil calon Prajurit yang berkualitas.
Baca Juga: Kudus Semakin Gawat, Kodam IV/Diponegoro Sampai Harus Turun Tangan Atasi Covid-19
“Pilihlah calon yang terbaik diantara semua calon yang ada," Tegasnya.
Pangdam juga menyampaikan bahwa setiap peserta memiliki kesempatan yang sama sebagai calon Taruna Akademi Militer. Tidak ada pengecualian dari segi ekonomi maupun kalangan.
Sehingga tim seleksi telah mengambil kebijakan untuk menggunakan Barcode dalam setiap tahapan seleksi guna meminimalisir kecurangan dan kesalahan yang bisa mengarah kepada Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN).
Baca Juga: Vaksinasi Prajurit Kodam IV/Diponegoro Gunakan Vaksin AstraZeneca
Selain itu, dalam amanatnya, Pangdam IV Diponegoro mengatakan bahwa sasaran yang dicapai dalam kegiatan Sidang Parade ini adalah untuk memenuhi alokasi penerimaan Taruna Akademi Militer TA 2021 Panda IV/Diponegoro sebanyak 53 orang, dengan kriteria lulus Kesehatan, Jasmani, Psikologi, Mental Ideologi serta Akademik.
