Network
INFOSEMARANGRAYA.COM - Mendekati bulan suci, yuk simak langsung informasi seputar cara dan niat bayar hutang puasa Ramadhan tahun lalu.
Karena seperti yang kita ketahui, sebentar lagi kita akan segera memasuki bulan Ramadhan 2023, dan masih banyak orang yang belum membayar hutang puasanya.
Sebagai manusia, tentunya ada saja hal yang membuat kita tidak bisa berpuasa Ramadhan selama satu bulan penuh.
Baca Juga: Kapan Jadwal Sidang Isbat 1 Ramadhan 2023 Dimulai? Begini Kata Kemenag
Beberapa alasan tersebut antara lain seperti haid, usia tua, sakit, maupun wanita yang dalam kondisi hamil.
Maka dari itu, di kesempatan kali ini tim Info Semarang Raya akan membagikan tata cara dan niat membayar hutang puasa Ramadhan.
Pertama-tama, pastikan Anda membaca niat terlebih dahulu sebelum mengganti puasa Ramadhan tersebut secara bersungguh-sungguh.
Baca Juga: Informasi Jadwal Sidang Isbat 1 Ramadhan 2023 Menurut Kemenag
Karena niat merupakan hal yang sangat penting dalam melaksanakan ibadah puasa Ramadhan, termasuk juga dengan puasa pengganti.
Sebelum melaksanakan puasa pengganti, niat terlebih dahulu dibaca secara lisan disertai dengan hati yang ikhlas.
Niat untuk pengganti puasa ini dibaca pada saat sebelum terbitnya fajar pada hari yang akan digunakan untuk membayar hutang puasa Ramadhan tersebut.
Baca Juga: Ini Jadwal Imsakiyah Puasa 2023 untuk Seluruh Wilayah di Indonesia! Lengkap dari 1-30 Ramadhan
Adapun bacaan niat membayar hutang puasa pengganti adalah sebagai berikut ini.
"أَشْهَدُ أَنَّي كَفَّرْتُ عَنْ يَوْمِ ذَا مِنْ شَهْرِ رَمَضَانَ لِسَبَبِ "
(Asyhadu anna kaffartu 'an yaaumi dzaa min syahri Ramadhan li-sababi)
Artinya: “Aku berniat mengganti hari yang ditinggalkan puasa di bulan ramadhan karena alasan tertentu.”
Selanjutnya, pastikan Anda melaksanakan puasa dengan sungguh-sungguh dan menjaga kebersihan hati serta perbuatan seperti pada saat melakukan puasa Ramadhan biasanya.
Anda juga disunnahkan untuk meningkatkan amalan-amalan ibadah untuk memperbanyak pahala dan menghapus dosa-dosa yang ada.
Baca Juga: Bagaimana Tata Cara Bayar Puasa Ramadhan Tahun Kemarin? Berikut Bacaan Niat Lengkapnya
Sedangkan bagi orang yang memang tidak bisa mengganti dengan berpuasa, maka bisa dengan membayar fidyah.
Fidyah sendiri merupakan pembayaran yang diberikan oleh orang yang tidak dapat berpuasa karena kondisi tertentu, atau karena usia yang sudah tua.
Fidyah dilakukan dengan membayar sejumlah uang yang nantinya akan digunakan untuk keperluan memberi makan orang miskin.
Adapun besaran fidyah adalah sebesar satu mud atau 750 gram makanan pokok yang ada di daerah tersebut.
Demikianlah informasi seputar tata cara dan niat membayar hutang puasa Ramadhan tahun lalu. Semoga bermanfaat!***
