Mencuci Baju Hingga Memasak Bukanlah Tugas Istri, Berikut Penjelasan Buya Yahya

- 29 Desember 2021, 10:37 WIB
Buya Yahya.*
Buya Yahya.* /YouTube Al Bahjah TV

Anda saja bisa menolong tetangga untuk mencucikan baju, tiba-tiba tetangga melahirkan enggak ada yang menolong anda bisa mencucikan bajunya, kenapa tidak bisa mencuci baju suamimu, ada apa dengan hatimu, gitu loh maksudnya," kata Buya Yahya dengan gaya bicaranya yang khas.

Namun, menurutnya harus tetap ada pengertian dari para suami dalam urusan rumah tangga.

Baca Juga: Naudzubillah! Buya Yahya Jelaskan Hukum Menerima Gaji Dari Hasil Berbohong Saat Bekerja

"Cuman hei para suami, hatimu di mana sudah istrimu hamil tua, punya anak dua kecil-kecil, suruh nyuci celanamu tebel-tebel begitu, Ya kasian, bantu dong,"kata Buya Yahya.

Buya Yahya mengajak untuk lebih peka kepada pasangan, saling tolong menolong dalam urusan rumah tangga.

"Jadi yuk, tolong menolonglah, kalau bicara hak itu takut ujungnya enggak enak, tuntut menuntut, bukan kerjaan saya kok," pesannya.

Baca Juga: Buya Yahya Jelaskan Perbuatan yang Tak Dosa Apabila Syahwat Wanita Tak Bisa Ditahan

Apalagi jika seorang istri menolak membantu suami, dengan dalih bahwa secara fiqih hal tersebut bukanlah tugasnya.

Jika sudah begitu, kata Buya Yahya nantinya, suami akan bisa membalasnya dengan hukum fiqih juga.

"Kalau memang sudah begitu, nanti suami pakai hukum fiqih, Kata ustadz, wajibnya seorang suami ngasih nafkah seorang istri adalah dua genggam, nih dua genggam untuk makan sehari, ayo mau dua genggam," lanjut Buya Yahya.

Halaman:

Editor: Alfiansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah