Dengan Nama Alloh yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang,
Yaa Alloh dengan Hak Kebesaran Asmamu dan dengan Kemuliaan serta keagungan Baginda Nabi Muhammad shollallohu ‘alaihi wasallam,
Dan dengan Barokah Ghoutsi Hadzaz-zaman dan para pembantu Beliau, serta segenap Auliya-Kekasih-Mu,
Yaa Alloh ,Yaa Alloh, Yaa Alloh,
Rodliyalloohu ta’ala anhum, sampaikanlah seruan kami ini
Kepada jamial ‘alamiin dan jadikanlah pangilan ini terkesan yang sangat mendalam,
Sesunguhnya Engkau Maha Kuasa untuk berbuat segala sesuatu dan Maha ahli mengabulkan permohonan .
Fafiirruu Ilallooh 3X
Larilah Kembali Kepada Alloh .
Waquljaa Alhaqquwazahaqol Baathil innal Baathila Kaana Zahuqo
Dan katakan Muhammad, bahwa sesuatu yang haq telah datang dan musnahlah sesuatu yang batal,
Sesunguhnya perkara yang batal pasti musnah.
Puisi "Sholawat Kesadaran" bukan hanya kumpulan kata-kata, melainkan seruan doa dan introspeksi diri. Setiap bait menyiratkan kerendahan hati, kerinduan akan petunjuk, dan harapan akan ampunan. Artikel ini mengajak pembaca.***