Ini Tips Mengajarkan Empati Pada Anak Orangtua Wajib Tahu

- 2 Oktober 2023, 09:00 WIB
Ilustrasi - Ini Tips Mengajarkan Empati Pada Anak Orangtua Wajib Tahu
Ilustrasi - Ini Tips Mengajarkan Empati Pada Anak Orangtua Wajib Tahu /Pexel.com/pixabay/

INFOSEMARANGRAYA.COM - Empati merupakan kemampuan seseorang untuk memahami apa yang dirasakan oleh orang lain, niasanya hal ini terjadi karena kita memandang sesuatu dari sudut pandang orang lain atau membahayakan jika itu diri kita.

Dalam ilmu psikologis empati memiliki peranan penting dalam membangun dan menjaga hubungan antar sesama manusia. Rasa empati ini sebenarnya sudah ada sejak bayi dan terus berkembang hingga usia dewasa.

Empati dan simpati sekolah sama, akan tetapi keduanya memiliki perbedaan, yaitu empati seperti merasakan perasaan seseorang sedangkan simpati mengetahui perasaan seseorang.

Baca Juga: Tips Pertanyaan Ini Bantu Bonding Orang Tua dan Anak, Jangan Lupa Praktekan Setiap Hari

Cara yang paling ampuh untuk menanamkan rasa empati kepada anak adalah dengan menggunakan contoh teladan. Anak akan melihat dan mencontoh apa yang dilihatnya, didengar serta direkam oleh otaknya.

Ilmuwan menemukan dalam otak ada yang namanya sel otak atau neuron cermin (mirror neuron) dimana membuat seseorang mempunyai kemampuan untuk belajar dengan meniru. Jumlah mirror neuron di otak sendiei sebanyak 30% dari keseluruhan otak.

Seorang anak sangat membutuhkan panutan teladan dari orangtua terutama ibu. Kenapa? Karena sistem saraf ibu dan anak sama persis sehingga apa yang dilakukan oleh ibu mereka cepat terekam oleh anak.

Baca Juga: Mengapa Orangtua Cenderung Suka Memajang Nama Anak di Media Sosialnya

Perasaan adalah salah satu kerja dari qalbu. Bicara perasaan,jantung adalah organ yang berperan dalam perasaan. Sejak tahun 1988,Menurut ulama dan ilmuwan yang mentelaah tentang qalbu yaitu Herth Math Institute menunjukkan, jantung selain membawa darah keseluruh tubuh,disana juga terdapat suara tuhan.

Pendistribusi darah pada seluruh bagian tubuh dilakukan oleh jantung, darah tersebut mengandung nutrisi ,mineral vitamin dan juga membawa hormon yang Allah ciptakan diberbagai tempat terlebih di bagian otak, atau pinggang, punggung yang menimbulkan rasa empati.

Namun selain itu, terdapat pula didalam otak pada bagian depan berfungsi untuk mengatur akal/pikiran, namun didalamnya terdapat pula bagian yang mengatur emosi, yang terkenal sebagai limbic sistem.

Empati erat keterkaitannya dengan emosi. Menurut KBBI emosi merupakan luapan perasaan dan pikiran yang berkembang dan surut dalam waktu singkat.Emosi juga merupakan kebenaran yang bersifat subjektif.

Hal tersebut kemudian memunculkan istilah Emotional intelligence yang merupakan kemampuan seseorang dalam menggunakan dan memahami emosi (baik emosi orang lain maupun emosi diri sendiri) dengan tujuan meningkatkan kesehatan fisik,mental dan menyelaraskan komunikasi.

Baca Juga: Tips Lengkap Urutan Mengusir Bau Badan Semerbak Anak Jaman Now Karena Keringat Berlebihan

Emosi juga dapat diatasi dengan melakukan istighfar terlebih dahulu sebelum memberikan sedekah sehingga kita bisa mendapatkan pencerahan dari Allah.

Jantung mempunyai medan elektronik sebesar 5000 kali lebih besar dari otak. Sehingga apabila positive thinking menggunakan 1 watt maka positive feeling menggunakan tenaga 5000 watt.

Fikiran dan perasaan jika dipengaruhi oleh emosi maka tugas manusia adalah mengembalikan pada posisi netral/bersih kembali.

Kita dapat membiasakan diri kita pada saat level emosi naik maupun turun dengan mengucapkan nama Allah, sehingga anak dapat meniru. Hal itu juga bisa bernilai pahala disisi Allah SWT.***

Editor: Muhammad Abdul Rosid

Sumber: Vi Azhar Ihsan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah