INFOSEMARANGRAYA.COM - Tentu masih segar diingatan rakyat Indonesia atas tragedi Kanjuruhan yang terjadi.
Hampir dua minggu setelah kejadian, tragedi Kanjuruhan masih saja menyimpan duka yang mendalam terutama bagi keluarga korban.
Ratusan korban jiwa yang melayang membuat tragedi Kanjuruhan menjadi begitu pilu diingatan.
Namun di sisi lain, terdapat banyak juga Pro dan Kontra yang masih bergulir atas tragedi Kanjuruhan.
Mengingat banyak pihak yang terseret dalam tragedi Kanjuruhan seperti supporter, aparat kepolisian, PSSI, PT LIB hingga Indosiar sebagai official broadcaster.
Namun nama PT LIB dan Indosiar lah yang akhir-akhir ini sedang ramai diperbincangkan atas tragedi Kanjuruhan.
Hal tersebut tak terlepas dari saling lempar tanggung jawab atas kontroversi jadwal kick off yang akan dilaksanakan pada pertandingan Arema vs Persebaya.
Sebagaimana telah diketahui, sebagai tuan rumah Arema sebenarnya telah mendapat rekomendasi dari pihak kepolisian untuk memajukan jadwal kick off dari yang awalnya jam 20.00 ke pukul 15.30 WIB.
Namun PT LIB sebagai penyelenggara Liga 1 menolak usulan tersebut dan menjawab bahwa kick off harus dilaksanakan pukul 20.00 WIB.
Ternyata kick off malam tersebut malah membuahkan tragedi Kanjuruhan yang banyak menelan korban jiwa.
Akan tetapi, PT LIB seperti lempar tanggung jawab kepada Indosiar terkait jadwal kick off yang ditentukan.
Baca Juga: Link Live Streaming Arsenal vs Liverpool, Ujian Ketiga Sesungguhnya untuk The Gunners
Dilansir dari berbagai sumber, terdapat kabar bahwa PT LIB akan mendapatkan penalti dari pihak Indosiar jika terdapat perubahan jadwal kick off.
Namun di sisi lain, Indosiar melalui Direktur Programming Surya Citra Media (SCM) Harsiwi Achmad membantah tuduhan tersebut.
Harsiwi Achmad menyebutkan bahwa pihak Indosiar akan mengikuti PT LIB tentang jadwal kick off Liga 1.
Harsiwi Achmad menambahkan bahwa pihak Indosiar juga tidak tahu menahu tentang jadwal kick off Arema vs Persebaya yang digelar pada malam hari.
Kejadian saling lempar tanggung jawab antara PT LIB dan Indosiar ini juga menjadi bagian dari kontroversi tragedi Kanjuruhan.
Lalu siapa yang salah di sini? Jawabannya tidak ada yang tahu pasti!
Baca Juga: Gagal Cetak Gol Lagi, Cristiano Ronaldo Memang Sudah Waktunya Gantung Sepatu?
Namun beban tentunya lebih berat kepada PT LIB yang menjadi penyelenggara Liga 1 Indonesia.
Sementara ini, Ahmad Haidan Lukita selaku dirut PT LIB masih menjalani proses pemeriksaan di Polda Jawa Timur. ***