INFO SEMARANG RAYA – Di usianya yang sangat muda, Marsela Wulan Ningsih atau Wulan, sudah berhasil memenangkan lomba MTQ. Walaupun masih tingkat kecamatan, namun juri sempat terkagum-kagum menyaksikan penampilannya. Gadis kelahiran Banyuwangi 11 Maret 2006 silam ini berhasi menyisihkan puluhan peserta di kategori siswa SLTA sederajat.
Anak kedua dai bersaudara pasangan Maksum dan Habibah ini sudah belajar mengaji sejak usia belia. Di bawah bimbingan Imam Tauhid, guru mengaji di TPQ Sunan Ampel, Paluagung, Kecamatan Tegaldlimo, Wulan rutin mengikuti kegiatan mengaji. Bersama tean-teman kecilnya, ia mulai menonjol dan menunjukkan bakat mengaji.
“Ngaji di sini gratis, gurunya baik banget. Pak Tauhid sangat sabar dalam membimbing. Padahal kalau saya lihat, ya capek banget apalagi pas murid ngajinya agak susah diatur. Pokoknya seru ngaji di sini, ilmunya bisa dapat banyak”, ujar siswa kelas XII SMA Favorit NU Tegaldlimo Kabupaten Banyuwangi ini.
Dalam lomba hari Rabu (2 Agustus 2023) yang diselenggarakan di Kantor Kecamatan Tegaldimo Banyuwangi ini, Wulan harus berangkat sendiri lantaran ayah dan ibunya harus bekerja di sawah sebagai petani. “Kalau malam mulai jam 7an, saya dibimbing Ibu ngaji tapi lwatnya youtube”, terasnya. Walaupun lokasi rumahnya cukup jauh dari pusat kota, yaitu sekitar 50 kilometer arah Alas Purwo, namun Wulan kecil tetap mengutamakan belajar dan mengaji.
Baginya, dengan mengaji akan lebih mudah mendalami ilmu yang lain. Selain itu, akhlak juga akan semakin baik. Semoga dengan prestasi ini, prestasi Wulan akan semakin baik dan bertambah sehingga namanya bisa berkibar dan menarik minat para petinggi perguruan tinggi untuk meminangnya sebagai mahasiswa penerima beasiswa.***