INFOSEMARANGRAYA.COM – Pihak Telkom yang merupakan induk dari layanan IndiHome akhirnya buka suara perihal 26 juta data pelanggan IndiHome yang diduga mengalami kebocoran.
Sebelumnya diketahui, terdapat kabar yang menghebohkan dimana data histori browsing pengguna layanan internet IndiHome bocor dan diunggah ke situs gelap.
Secara mendetail diduga terdapat sekitar 26 juta atau 26.730.798 data berukuran 5 GB milik IndiHome dibawah Telkom diketahui bocor dan diperoleh pada Agustus 2022.
Adapun data yang bocor diklaim berupa data histori browsing pelanggan IndiHome berupa tanggal, kata kunci, domain, platform,, browser, dan tautan URL.
Selain itu informasi penting milik pelanggan Indihome diduga terancam bocor seperti KTP, email, nomor ponsel, hingga jenis kelamin juga bocor.
Atas kabar yang kurang mengenakan itu, kini Telkom buka suara atas kasus data IndiHome yang diduga bocor ke publik.
Baca Juga: 26 Juta Data Riwayat Browsing Diduga Bocor, Indihome Jadi Trending Twitter!
Kali ini Telkom menegaskan berdasarkan temuan awal data 26 juta pelanggan IndiHome yang bocor tidak valid atau hoaks dan kini Telkom masih terus melakukan pemeriksaan atas data-data tersebut.