Awal dari kasus ini Brigadir J tewas akibat tembakan senjata yang dilayangkan oleh Bharada E di kediaman Kadiv Propam nonaktif Polri Irjen Ferdy Sambo.
Terdapat temuan-temuan khususnya tembakan di tubuh Brigadir J baru yang menyebabkan tewasnya Brigadir J banyak kejanggalan.
Untuk itu pihak keluarga dari Brigadir J meminta untuk jenazah dari Brigadir J di autopsi ulang untuk mendapatkan keadilan yang layak.
kejanggalan ini bermula dari temuan penyiksaan yang dialami Brigadir J sebelum dirinya tewas.
Selain penyiksaan Brigadir J juga sempat mendapatkan ancaman pembunuhan.
Baca Juga: Anak-anak Citayam Sebenarnya Korban dari Trend Citayam Fashion Week? Ini Penjelasannya!
Atas berbagai kejanggalan yang ditemukan pihak kepolisian lantas terus menelusuri kasus ini.
Bahkan isu terbaru menyebutkan bahwa luka tembak yang diterima Brigadir J dari arah yang berbeda-beda. Namun dari pihak kepolisian belum memberikan konfirmasi lanjutan atas dugaan terbaru.
Untuk hasil autopsi ulang Brigadir J ini akan diungkapkan di pengadilan dan akan diterangkan secara transparan tanpa ada yang disembunyikan.