Sudah Ada 8 Kasus Covid-19 Subvarian Omicron BA4 dan BA5 di Indonesia

- 13 Juni 2022, 20:45 WIB
Ilustrasi Covid-19.
Ilustrasi Covid-19. /PIXABAY

INFOSEMARANGRAYA.COM – Adabya subvarian Omicron BA4 dan BA5 sudah terkonfirmasi masuk di Indonesia dan terdapat 8 kasus.

Menteri Kesehatan Republik Indonesia mengumukan bahwa varian Omicron BA4 dan BA5 telah masuk di Indonesia.

Bersumber dari ANTARA, “Sudah ada 8 kasus di Indonesia, 3 di antaranya imported case. Kedatangan luar negeri dari Muritus, Amerika Serikat dan Brasil yang datang saat acara Global Platform for Disaster Risk Reduction (23-28 Mei 2022) di Bali” kata Budi dalam konferensi pers di Kantor Presiden, Jakarta, Senin.

Baca Juga: Ada Chip A15 Bionic dan Layar ProMotion di iPhone 13 Pro Series? Apple Tak Hanya Jual Harga!

Sedangkan untuk lima kasus Omicron BA4 dan BA5 lainnya adalah transmisi lokal, untuk empat kasus transmisi lokal tersebut terdeteksi di Jakarta dan untuk satu kasus lainnya terdekteksi di Bali.

Pihak Menkes juga memberikan informasi tambahan bahwa dari 8 kasus orang tertular BA4 dan BA5 ini hanya satu orang yang bergejala sedang dan belum mendapatkan vaksin dosis ketiga atau booster.

7 orang lain yang terinfeksi lainnya sudah mendapatkan suntikan vaksin ketiga atau booster dan menunjukkan gejala ringan dan tanpa gejala.

Baca Juga: iPhone 14 Spesifikasi Performanya Semakin Unggul, Harga Jual Juga Sangat Worth It!

Beberapa negara di dunia sedang mengalami kenaikan kasus covid-19 dengan penyebab yang sama yakni subvariant Omicron BA4 dan BA5.

Menurut pengamatan Menkes perihal perkembangan kasus serupa yang terjadi di dunia ini, ditemukan bahwa subvariant Omicron BA4 dan BA 5 yang menyebabkan kenaikan kasus.

Namun puncak dari kenaikan kasus ini untuk tingkat hospitalisasi dan juga tingkat kematiannya jauh lebih rendah bila dibandingkan dari subvariant Omicron yang sebelumnnya.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut puncak kenaikan kasus Covid akibat varian BA4 dan BA5 akan terjadi pada pertengahan Juli 2022.

Baca Juga: Punya Kulit Kering Sensitif Berjerawat? Coba Produk Ini!

Namun untuk tingkat keterisian rumah sakit diprediksi akan lebih rendah yakni sepertiga dari Omicron, sementara tingkat kematian hanya sepersepuluh.

Seperti yang diketahui saat kenaikan kasus pada tahun kemarin, kasus Covid-19 hingga membuat beberapa rumah sakit banyak yang kekurangan tempat tidur untuk merawat.

Protokol kesehatan juga disarankan untuk terus dilakukan agar penyebaran dari subvarian terbaru ini tidak terlalu parah.

Demikian informasi mengenai kasus terbaru dari subvariant Omicron BA4 dan BA5 yang sudah masuk di Indonesia.***

Editor: Alfiansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah