Gempa Bumi M 7.4 di Flores Timur NTT, BNPB: Sebanyak 346 Rumah Rusak dan 770 Warga Mengungsi

- 15 Desember 2021, 11:37 WIB
346 rusak berat serta ringan dan 770 warga diungsikan, gempa NTT terdampak hingga 17 Kabupaten dan Kota di tiga provinsi
346 rusak berat serta ringan dan 770 warga diungsikan, gempa NTT terdampak hingga 17 Kabupaten dan Kota di tiga provinsi /Dok BNPB/

INFOSEMARANGRAYA.COM- Laporan terbaru dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) terkait gempa bumi yang terjadi pada Selasa, 14 Desember di NTT

Menurut laporan di laman resminya bnpb.go.id Kabupaten Kepulauan Selayar di Provinsi Sulawesi Selatan, masih menjadi wilayah yang paling banyak melaporkan kerusakan bangunan rumah akibat dampak dari gempa bumi 7,4 magnitudo yang terjadi di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, Pada Selasa, 14 Desember 2021.

Dari data yang dihimpun oleh Pusat Pengendalian dan Operasi (Pusdalops) BNPB per pukul 22.15 WIB, Tercatat sebanyak 346 rumah mengalami kerusakan. Dimana dari data tersebut sebanyak 134 rumah rusak berat. Dan 212 rumah sisanya rusak ringan.

Baca Juga: Begini Dampak Gempa M 7,4 di NTT: 346 Rumah Rusak, 770 Warga Terpaksa Mengungsi

Selain itu, Plt. Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, Ph.D dalam keteranganya mengatakan ada 3 unit gedung sekolah, 2 tempat ibadah, 1 rumah jabatan kepala desa dan 1 pelabuhan rakyat juga terdampak gempa bumi yang berpusat di 7.59 LS dan 122.24 BT.

Hingga berita ini diturunkan belum ada laporan mengenai korban jiwa. Namun, data korban luka sebanyak 7 orang. 6 orang diantaranya merupakan warga Kabupaten Kepulauan Selayar. Dan 1 orang lainya warga Kabupaten Manggarai di NTT.

Di lain sisi, berdasar laporan dari BPBD Kab. Sikka sebanyak 770 orang telah mengungsi dengan rincian, 320 orang mengungsi di kantor DPRD Kab. Sikka, 150 orang di Gedung SIC, dan sisanya sebanyak 330 orang mengungsi di Aula Rumah Jabatan Bupati Kab. Sikka, NTT.

Baca Juga: Breaking News: Gempa 4,9 SR Guncang Bali, Banyuwangi, dan Jember Pagi Ini, Terjadi 2 Kali

Adapun dari keseluruhan data akumulasi sementara, gempa bumi M berkekuatan 7,4 telah dirasakan dan berdampak pada sembilan Kabupaten di Provinsi NTT, tiga kab/kota di Provinsi Sulawesi Selatan dan enam Kabupaten di Provinsi Sulawesi Tenggara.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) hingga sejauh ini telah mencatat adanya gempabumi susulan (aftershock) hingga 120 kali. Dari keseluruhan gempa bumi susulan itu, BMKG mencatat sedikitnya ada 5 gempa bumi yang memiliki magnitudo di atas 5, yakni M 5.6 pada pukul 10.41 WIB, M 5.5 pada pukul 10.47 WIB, M 5.0 pada pukul 12.46, M 5.4 pada pukul 15.31 WIB dan M 5.2 pada pukul 15.57 WIB.

Baca Juga: Waspada! Gempa Bumi Terkini 7,5 SR Peringatkan Dini Tsunami di NTT dan Sekitarnya

Menyikapi adanya gempa bumi susulan yang dapat terjadi sewaktu- waktu, BNPB kemudian menghimbau kepada masyarakat, khususnya yang berada di wilayah terdampak agar tidak panik namun tetap waspada.

Masyarakat juga diminta untuk melihat kondisi rumah nya masing-masing, apabila kemudian terdapat kerudakan seperti dinding retak terbuka, plafon atap bergeser dan tiang rumah rusak, sebaiknya tidak tinggal di rumah sementara dan dapat mengungsi ke rumah kerabat, saudara atau tempat penampungan yang disediakan oleh instansi dan otoritas setempat.***

Editor: Asri Aulia Rachmawati


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x