Lakukan Percepatan Vaksinasi Covid-19, Pemerintah Kejar Target 70 Persen di Wilayah Aglomerasi

- 23 September 2021, 15:15 WIB
Ilustrasi vaksinasi Covid-19.
Ilustrasi vaksinasi Covid-19. /KitzD66/via Pixabay

INFOSEMARANGRAYA.COM - Pemerintah saat ini tengah berfokus mengejar target 70 persen dalam langkah percepatan vaksinasi Covid-19 di beberapa wilayah aglomerasi.

Hal ini dibenarkan oleh Plt Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes RI Maxi Rein Rondonuwu yang disampaikannya pada saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) pada Kamis, 23 September 2021.

"Perintah Presiden Joko Widodo untuk wilayah aglomerasi diharapkan 70 persen (cakupan vaksinasi)," ujarnya.

Baca Juga: Seiring Menurunnya PPKM ke Level 2, Pengunjung Pusat Perbelanjaan di Kudus Naik Pesat

Wilayah aglomari yang disinggung Rein adalah Malang Raya, Bandung Raya, Semarang Raya, Solo Raya, Surabaya Raya dan Jabodetabek.

Menurutnya, progres vaksinasi Covid-19 di Malang Raya hanya menyisakan Kota Malang dan Kabupaten Malang saja. "Ini lagi upayakan percepatannya, kemungkinan Batu dan Kota Malang itu akan capai 70 persen," tegasnya.

Sedangkan untuk di Bandung Raya terdapat progres vaksinasi yang relatif rendah yaitu di daerah Karawang, Sumedang, Kabupaten Bandung Barat dan Kabupaten Bandung.

Baca Juga: Masyarakat Waspadai Cuaca Ekstrem di Masa Pancaroba, BMKG Bilang Begini

Untuk daerah Semarang Raya, Rein mengatakan bahwa hanya Kota Semarang yang telah mencapai target 70 persen. Sementara itu, Demak, Kendal, dan Kabupaten Semarang masih berada di bawah 50 persen.

Pada wilayah Solo Raya, terdapat sejumlah daerah dengan progres vaksinasi masih di bawah 50 persen, yakni Klaten, Karanganyar, Boyolali, Sukoharjo, Sragen dan Wonogiri.

"Di Surabaya Raya ini baru Mojokerto dan Kota Surabaya, kemudian Gresik yang sudah di atas 50 persen. Yang lain masih di bawah 50 persen," jelas Rein.

Baca Juga: Vonis Bebas Terdakwa Pemerkosa Anak di Aceh Dibatalkan Mahkamah Agung

Ia mengatakan wilayah di Jabodetabek yang progres vaksinasi masih di bawah 50 persen di antaranya Kabupaten Bekasi, Kota Depok, Kabupaten Tangerang dan Kabupaten Bogor.

"Untuk wilayah aglomerasi kami sudah mengirim vaksin untuk kebutuhan 70 persen itu. Jadi tinggal kecepatannya yang mereka harus lakukan sebab vaksinnya sudah 'standby' di masing-masing," tutupnya.***

Editor: Alfiansyah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah