Network
INFOSEMARANGRAYA.COM - Minat Masyaratkat terhadap non-fungible token atau yang lebih dikenal dengan NFT diprediksi akan mengalami peningkatan pada tahun 2022.
Hal ini disampaikan oleh Ketua Umum Asosiasi Pedagang Aset Kripto Indonesia (Aspakrindo) dan COO Tokocrypto, Teguh Kurniawan Harmanda.
Manda mengatakan bahwa minat masyarakat untuk memperjual-belikan aset dan karya seni digital melalui NFT semakin tinggi.
Baca Juga: Disinggung Ditjen Pajak Mengenai Pendapatan NFT, Ghozali Ghozalu Beri Respon Ini!
"Tren NFT semakin meningkat dalam beberapa waktu terakhir. Hal ini karena minat masyarakat untuk memperjual-belikan aset dan karya seni digital melalui NFT semakin tinggi, seiring dengan pengetahuan mereka soal manfaatnya dan peluang pada pertumbuhan ekonomi kreatif dan digital," kata Manda itu, melalui keterangannya, seperti yang dikutip dari Antara pada Sabtu, 15 Januari 2022.
Lebih lanjut, dia juga mengatakan bahwa keberadaan NFT sebagai aset digital terus meningkat di akhir tahun 2021. Maka tak heran jika tren investasi virtual ini akan terus mengalami peningkatan pada tahun 2022.
NFT sendiri telah mendarat di setiap sektor yang memiliki potensi, di Metaverse dan maupun platform investasi digital lainnya.
Baca Juga: Mengenal NFT, Celah Bisnis Digital Baru Penghasil Cuan!
Menurut data yang dihimpun dari DappRadar menunjukkan bawah pada kuartal III 2021, penjualan NFT mencapai 10,7 miliar dolar AS atau senilai Rp152 triliun di seluruh dunia.
