Kronologi Lengkap Kasus Permintaan Maaf Karyawan Alfamart pada Pencuri Coklat Hingga Bawa Pengacara

- 15 Agustus 2022, 07:51 WIB
Pegawai Alfamart meminta maaf usai merekam aksi seorang wanita mengambil tiga cokelat.
Pegawai Alfamart meminta maaf usai merekam aksi seorang wanita mengambil tiga cokelat. /TikTok/@nkhlm/

INFOSEMARANGRAYA.COM – Baru-baru ini, media sosial ramai membicarakan soal pernyataan permintaan maaf seorang pegawai Alfamart kepada pencuri coklat didampingi dengan pelaku dan pengacara yang dibawa.

Hal tersebut tentunya langsung memicu berbagai reaksi dari warganet yang bahkan menjadi trending di laman Twitter pada 15 Agustus 2022 ini.

Pasalnya, dalam video tersebut pegawai alfamart yang memergoki pelaku melakukan pencurian dua batang coklat malah diminta untuk menyampaikan permintaan maaf dan meunggahnya ke media sosial.

Baca Juga: Pegawai Alfamart Viral, Netizen Ramai Ramai Beri Dukungan!

Tidak hanya itu, para warganet juga dibuat geram karena pelaku hadir dengan membawa seorang pengacara dan mengancam pegawai Alfamart dengan pasal UU ITE.

Lalu apa kronologi kejadian yang sebenarnya hingga video permintaan maaf pegawai Alfamart kepada pelaku pencurian coklat tersebut viral di media sosial? Berikut kronologi kejadiannya.

Berdasarkan pernyataan resmi dari pihak Alfamart, kejadian tersebut diklarifikasi benar terjadi pada 13 Atgustus 2022 pada pukul 10.30 WIB di Alfamart Sampora, Kampung Sampora, RT 04, RW 02, Desa Sampora Kecamatan Cisauk tangeran Selatan.

Baca Juga: Viral Twitter! Seorang Karyawan Alfamart Diminta Meminta Maaf oleh Ibu-Ibu Pengambil Cokelat yang Naik Mercy

Awalnya sebuah video singkat yang memperlihatkan pegawai Alfamart memergoki seorang pengunjung mencuri coklat setelah dari Alfamart ramai tersebar di media sosial.

Dalam video tersebut terlihat jelas ada beberapa karyawan Alfamart yang menghampiri seorang perempuan yang memasuki sebuah mobil Mercy putih.

Diketahui bahwa perempuan pemilik mobil tersebut telah mencuri dua batang coklat. Pelaku diketahui mengambil dua batang coklat dan memasukkannya ke dalam mobil tanpa melakukan pembayaran.

Baca Juga: INFO LOKER! PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart) Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA/SMK, D3, dan S1

Melihat ada pembeli yang mengambil barang tanpa membayar, seorang karyawan dengan tegas menyatakan bahwa perempuan tersebut telah mengambil tanpa membayar dan meminta pelaku untuk bertanggung jawab.

Awalnya pelaku tidak mengakui kelasahannya, hingga akhirnya pegawai Alfamart tersebut mendesak sang ibu untuk mengeluarkan barang curiannya.

Ketahuan bahwa dirinya mengambil coklat tanpa membayar, pelaku akhirnya diminta untuk membayar di kasir.

Baca Juga: Harga Minyak Goreng Turun Drastis, Alfamart dipenuhi Ibu-Ibu Panic Buying

Selain itu, dari pernyataan resmi Alfamart, pegawai Alfamart lainnya juga menemukan produk lain yang diambil pelaku selain coklat saat melakukan investigasi.

Meskipun kasus pencurian ini harusnya dianggap tuntas setelah pelaku membayar barang curiannya, namun ternyata kasus ini semakin meluas karena pelaku merasa dirugikan video dirinya kepergok mencuri tersebar di media sosial.

Hal tersebut membuat dirinya marah dan akhirnya menyewa pengacara. Bersama pengacara tersebut, pelaku meminta pegawai Alfamart untuk meminta maaf dengan ancaman UU ITE.

Baca Juga: Tembok Alfamart di Salatiga Ambruk Timpa Rumah Warga

Merasa tertekan, karena telah merilis video kejadian tanpa menyensor wajah pelaku, pegawai Alfamart tersebut akhirnya memuat pernyataan permintaan maaf yang kemudian di bagikan ke media sosial.

Kejadian tersebut tentunya membuat warganet geram. Mereka merasa sikap pelaku sangat berlebihan kepada seorang pegawai Alfamart biasa.

Selain itu membuat warganet geram, kejadian pegawai Alfamart meminta maaf kepada pelaku pencurian coklat di tempatnya bekerja tersebut juga membuat banyak warganet tidak habis pikir.

Baca Juga: Pasutri Terlibat Aksi Pencurian di Alfamart Meteseh Ditangkap, Polsek Tembalang Ungkap Hal Mengejutkan

Pasalnya, melihat dari kemampuan pelaku untuk menyewa pengacara hingga memiliki mobil Mercy tentu membuat para warganet mempertanyakan alasan mengapa dirinya mencuri dua coklat yang harganya tidak seberapa.

Selain itu, tindakan pelaku dengen menekan pegawai Alfamart melalui pengacara dinilai sangat berlebihan. Warganet berharap kejadian ini bisa segera ditangani oleh pihak Alfamart.

Di sisi lain, para warganet yang sudah mengetahui identitas asli pelaku melalui alanisis wajah di video permintaan maaf, ramai-ramai memberikan rating bintang satu untuk toko tempatnya bekerja.

Baca Juga: Promo Alfamart Rabu 14 Juli 2021: Ada Vaseline, Silver Queen, dan Biore Body Wash Cuman Rp19 Ribu

Usaha ini dilakuan oleh warganet sebagai bentuk kekesalannya kepada pelaku yang seakan melakukan ‘maling teriak maling’ kepada seorang pegawai Alfamart yang hanya berusaha untuk melindungi bisnisnya.

Itu dia kronologi kasus permintaan maaf dari seorang pegawai Alfamart kepada pelaku pencurian coklat di Tangeran Selatan yang baru-baru ini ramai diperbincangkan publik.***

Editor: Alfio Santos


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah