Pengeroyokan oleh anggota PSHT ini diduga karena beberapa anggota PSHT tidak terima karena ditegur oleh sang pengemudi ojek online.
Pada awalnya anggota PSHT ini sedang konvoi di jalan raya, dengan suara yang sangat bising.
Tentunya hal ini membuat orang sekitar dan pengendara tak nyaman ditambah konvoi PSHT tersebut berlangsung malam malam di salah satu jalan di Jawa Timur.
Salah satu pengemudi ojek online langsung menegur para anggota PSHT. Namun, ternyata anggota PSHT tidak terima karena teman mereka ditegur oleh pengemudi ojek online.
Kemudian beberapa pemuda dari anggota PSHT tersebut langsung keroyok pengemudi ojek online hingga tak berdaya.
Dan pada akhirnya video pengeroyokan oleh anggota PSHT ini beredar luas dan menjadi viral di media sosial.***