INFOSEMARANGRAYA.COM,- Setelah ramai di media sosial terkait pernyataan dr Louis yang tak percaya adanya Covid-19.
Kini giliran seorang apoteker yang ungkap vaksin Covid-19 yang dapat memicu seseorang untuk positif Covid-19.
Apoteker tersebut mengaku jika banyak orang yang datang ke apotek dan mengeluh sakit usai menerima vaksin Covid-19
Baca Juga: Pakar Hadist Lutfi Fathullah Tutup Usia, Ustad Abdul Somad Ungkap Kesaksian Ini!
Baca Juga: Tak Percaya Ada Covid-19, Identitas dr Louis Dibongkar: Warganet Kecewa
“ Hampir setiap hari orang yang dateng saya tanya, yang keluarganya positif itu. Habis vaksin gak? Baru aja ini tadi banyak saksinya. Ya habis vaksin yang sakit, dua hari meriang gak bisa nyium dan kawan-kawan (pengakuan pasien), udah positif dan menularkan semua orang ini. terus kok diem si semuanya, satu hari berjuta-juta lo yang mau disuntik ini” ungkap apoteker yang tak diketahui namanya itu.
Spekulasi yang ia beberkan adalah menurut pernyataan dari pasien yang seringkali datang dan mengeluh merasakan sakit setelah vaksin dan berujung pada positif Covid-19.
Menurutnya, hal ini harus segera dihentikan mengingat banyaknya pasien yang mengeluhkan hal yang sama setiap harinya.
Baca Juga: 7 Penumpang Bus Sudiro Tungga Jaya Meninggal Dunia Kecelakaan di Tol Pemalang-Batang
RAMAI KOMENTAR NETIZEN
Video yang tersebar beberapa hari lalu di media sosial menjadi ramai. Banyak netizen yang menilai jika pernyataan apoteker tersebut.
Salah satunya akun Twitter @WagimanDeep212 yang menyatakan kecewa kepada sang apoteker.
“Padahal seorang apoteker (katanya),” tulisnya sembari mengunggah ulang video tersebut.
Baca Juga: Cara Ampuh Edit Video Agar Muncul di FYP TikTok, Dijamin 100 Persen Work!
Baca Juga: Tak Percaya Ada Covid-19, Identitas dr Louis Dibongkar: Warganet Kecewa
Lantas saja, video itu memancing netizen lain untuk berkomentar menanggapi video pengakuang apoteker.
“Semua jg ngalamin terutama vaksin AZ.. reaksi tubuh 2 hari meriang, pegal linu. Hari ke 3 lapar. Apoteker bukannya ngasih tahu tapi nakut-nakutin tuh sekalian jualan yang Pinisirin.. kadal bukan tuh sang apoteker?! @DivHumas_Polri coba di ajakin pose tinggi badan,” tulis akun Twitter @KANIGORO***.
“Kalo meriang iya memang efeknya ada yang seperti itu. Tapi gak hilang penciuman setelah divaksin. Kecuali mungkin sudah positif sebelum vaksin. Ini beda resiko yang sudah vs yang belum divaksin. Mestinya sebagai orang yg lebih paham tentang kesehatan memberi penjelasan pada masyarakat bukan nakut-nakutin pasien,” jelas akun @heniunique.***