INFOSEMARANGRAYA.COM, Bagi pecinta durian, untuk sekedar menikmati sensasi durian pastinya sudah biasa jika membelinya di pasar ataupun toko buah langganan. Tapi, tidak banyak para pecinta durian yang menikmati buah ini dengan memetiknya langsung di kebun durian?
Penasaran, datang saja di agrowisata durian Kopi Montong yang menawarkan konsep petik langsung, berlokasi di Sindang Jawa, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon.
Agrowisata Kopi Montong berada di ketinggian 150 meter di atas permukaan laut (mdpl) ini, menempati lahan kebun seluas 4 hektar dan memiliki 50 pohon durian Montong yang siap petik.
“Konsepnya petik langsung, selain kita siapkan durian petik, kita akomodir durian lokal Sinapeul,” ujar Achmad Supardi, selaku Direktur Kopi Montong.
Baca Juga: Penakluk 15 Gunung di Indonesia Bagikan Pengalaman, Perjalanan ke Gunung Ini Paling Berkesan
Agrowisata ini memiliki konsep bangunan jadul (jaman dulu) disertai panorama indah Kota Cirebon.
“Konsep restoran disini tradisional, semua dimasak menggunakan pawon dan kayu bakar dan menu signature. Tempat juga kita konsep Limasan,” kata Supardi.
Tentunya, lokasi ini sangat cocok untuk yang ingin berekreasi sambil menikmati sensasi rasa durian bersama keluarga tercinta.
Bukan hanya itu, adanya agrowisata ini juga menjadi sarana edukasi bagi anak-anak. Pasalnya, pihak pengelola akan memberikan edukasi cara menanam sayur-sayuran dan buah-buahan.
Baca Juga: Lama Tak Main Film, Captain 'Jack Sparrow' Kini Jadi Tukang Potong Rambut
“Nanti kita ajari cara menanam semangka, kacang, melon, sayuran dan buah-buahan,” katanya.
Supardi menyebut agrowisata ini tidak hanya menyediakan durian montong, nantinya di area Kopi Montong akan ditanam jenis durian Musang King Melayu sebanyak 100 pohon.
“Kalau saat ini baru ada 50 pohon durian Montong. Tapi ke depan kita akan tanam jenis Musang King sebanyak 100 pohon. Jadi total ada 150 pohon durian,” ungkapnya.
Sementara itu, untuk masalah harga pengelola agrowisata durian ini menawarkan harga per kilogram. Untuk durian Montong harga per kilo dipatok Rp. 80 ribu, sedangkan durian lokal dipatok Rp. 50 ribu sampai Rp. 75 ribu per kilogram.
Bahkan tak perlu khawatir, pengelola juga memberikan garansi kepada pengunjung yang memilih durian jika kualitas buahnya tidak bagus.
“Kalau beli durian motong disini bergaransi. Jika buahnya jelek bisa ditukar,” kata Supardi.
Supardi menegaskan bahwa pada bulan Maret 2021 agrowisata Kopi Montong nantinya akan dibuat wisata selfie di lahan 10 hektar. Lahan tersebut akan dibuat untuk wedding outdoor yang bisa menampung 1.000 orang dan tempat selfi berkonsep Bali.
“Jadi untuk selfie tidak perlu jauh-jauh ke Bali.Nanti dalam area tersebut ada Pura, selfi sawah, ibu-ibu anjungan buah seperti di Bali,” pungkasnya.***