INFOSEMARANGRAYA.COM - Komite Olimpiade Indonesia (KOI) meminta Lembaga Anti-Doping Indonesia (LADI) segera bertanggung jawab mengatasi masalah dengan WADA.
Masalah itu menyebabkan adanya sanksi dari WADA sehingga saat seremoni tim Indonesia menjadi juara Thomas Cup 2020, bendera Merah Putih tidak dapat dikibarkan.
“Saya sebagai Ketua Komite Olimpiade Indonesia bangga dengan penampilan Tim Thomas kita, tetapi juga sekaligus sangat kecewa dan sedih karena seremoni medali dengan bendera PBSI," kata Ketua KOI Raja Sapta Oktohari.
Sebelumnya kontingen Indonesia berhasil menjuarai gelaran Thomas Cup setelah 19 tahun lamanya. Anthony Ginting dan kawan-kawan menang 3-0 atas Tim China di Ceres Arena, Aarhus, Denmark pada Minggu, 17 Oktober 2021.
Namun adanya sanksi WADA atas LADI menyebabkan tim Indonesia tidak dapat mengibarkan bendera Merah Putih.
"Bayangkan, 19 tahun Indonesia mendambakan membawa pulang Piala Thomas ke Tanah Air, tetapi saat juara justru bendera Merah Putih tidak bisa ditampilkan. Saya bersyukur Indonesia Raya masih dapat berkumandang,” sambung Okto.
Baca Juga: Usai Sabet Medali di Olimpiade Tokyo, Foto Anthony Ginting & Apriyani Rahayu Ikuti Tes CPNS Beredar
Tim Thomas Indonesia kali terakhir menjuarai turnamen supremasi bulu tangkis beregu putra itu pada 2002.