Sempat Dikirim ke Pesantren, Begini Kabar Terbaru Yudha Febrian

15 Februari 2021, 12:50 WIB
Potret Yudha Febrian saat menjalani pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia U-19. /instagram.com/@febrian13yudhaa

INFOSEMARANGRAYA.COM - Yudha Febrian, pemain Barito Putera yang sempat dikirim ke pesantren akibat melakukan tindakan indispliner selama pemusatan pelatihan (TC) Timnas U-19, kini telah mengalami perubahan.

Pelatih Barito, Djadjang Nurdjaman menilai perubahan anak asuhnya itu cukup baik dan dapat mengikuti pelatihan yang diberikan.

"Saya hari ini punya kesempatan untuk menengok Yudha. Kondisinya sehat, bagus sekali, dia bisa mengikuti pelajaran dan pembinaan yang diberikan oleh pembimbing di sini," kata Djanur.

Baca Juga: Tundukan Lazio 3-1, Inter Milan Kuasai Klasemen Serie A

"Yudha juga saya lihat sudah ada perubahan sikap dan mental, karena sudah dua bulan di sini. Mudah-mudahan membuat dia lebih dewasa dalam menjalani hidup," tambah Djanur.

Djanur juga menceritakan, bahwa selama di pesantren Yudha tidak mengalami kesulitan yang berarti, khususnya untuk prosesi latihan.

Manajemen Barito pun juga memenuhi segala kebutuhan Yudha, baik keperluan nutrisi hingga sarana latihan.

Baca Juga: Hattrick Aubameyang, Antarkan Arsenal Raih Kemenangan

“Dia rutin latihan, lebih ke latihan fisik karena itu yang ditekankan saat ini. Alamnya di sini sangat mendukung, daerahnya pegunungan dan sepi, jadi bagus untuk latihan fisik," jelas Djanur.

Sebelumnya Yudha sempat ramai diberitakan tengah berpesta di sebuah klub malam bersama mantan pemain Bhayangkara FC, Serdy Ephi Fano saat pemusatan pelatihan (TC) Timnas U-19.

Atas kejadian itu, Pelatih Shin Tae-Yong mencoret kedua nama tersebut dari jajaran skuat Garuda Muda.

Baca Juga: Sedia Payung dan Jas Hujan, Cuaca Semarang Diguyur Hujan Siang Hari

Kemudian sebagai tindak lanjut pula, Manajemen Barito Putera mengirim Yudha ke pesantren sebagai upaya menjalani bimbingan rohani di Tasikmalaya, Jawa Barat.***

Editor: Alfiansyah

Sumber: Barito Putera ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler