INFOSEMARANGRAYA.COM - Kabar dari Gaza, Palestina. 21 orang tewas dalam kebakaran bangunan kamp pengungsian Jabalia jalur Gaza.
Ribuan pelayat hadiri prosesi pemakaman, ada delapan orang anak kecil yang tewas dalam kebakaran tersebut.
21 jenazah korban kebakaraan diselimuti bendera palestina dan dibawa ke masjid untuk di sholatkan, kemudian dimakamkan di sebelah timur kamp pemakaman militer.
Pejabat palestina yang berada di Gaza mengatakan "kebakaran terjadi dikarenakan bensin yang terdapat di lokasi tersebut, akan tetapi masih dilakukan penyelidikan bagaimana bensin bisa menyala atau terbakar".
Baca Juga: BMKG: Terjadi Gempa Terkini di Garut Berkekuatan Magnitudo 5,3, Terasa hingga Bandung!
Pernyataan dari Abu Raya (keluarga korban) kepada Associated Press bertentangan dari pejabat Palestina di Gaza.
"Kejadian itu terjadi awal mulanya yakni, korban melakukan perayaan ulang tahun dan perayaan kembalinya keluarga mereka selepas dari Mesir. kemudian terjadi kebakaran, akan tetapi Kebakaran itu bukan disebabkan oleh bensin, namun perabotan rumah tanggalah pemicu dari cepatnya api yang menjalar yang berasal dari lilin dan kebocoran gas, dan sedihnya tidak ada yang selamat dari tragedi itu untuk memberikan kesaksian". ujar Abur Raya (keluarga korban).
Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengatakan "Tragedi kebakaran tersebut menjadi tragedi nasional dan menyatakan sebagai hari berkabung untuk seluruh warga palestina".
Baca Juga: Gempa Terkini Berkekuatan Magnitudo 5,0 Guncang Bengkulu Malam Hari Ini, Berikut Penjelasan BMKG