Inilah Pengertian dan Sejarah Kata FOMO, Istilah Populer yang Kembali Viral Karena Tiket Coldplay

- 19 Mei 2023, 15:58 WIB
Pengertian Fomo
Pengertian Fomo /PORTAL PURWOKERTO /Unsplash/Adam Whitlock

INFOSEMARANGRAYA.COM - War tiket konser Coldplay di Jakarta November mendatang membuat salah satu istilah populer yakni FOMO kembali viral.

Fenomena war tiket Coldplay yang menghebohkan Indonesia membuat istilah FOMO kembali mengudara.

Hal ini tak terlepas dari keberadaan para kaum FOMO yang menjadi saingan berat untuk fans Coldplay ketika war tiket konser.

Secara umum diketahui di Indonesia, kaum FOMO diartikan sebagai orang atau kelompok yang sering ikut-ikutan untuk berpartisipasi dalam budaya populer atau trend.

Hal tersebut dilakukan oleh kaum FOMO demi engagement mereka terutama di media sosial agar terlihat update dan trendy.

Baca Juga: Deretan Film Terbaik Gege Elisa yang Patut Ditonton Kembali, Pernah Main Bareng CJR Juga!

Biasanya para kaum FOMO sangat identik untuk ikut-ikutan saja tanpa mengetahui hal apa yang sebenarnya sedang dilakukan.

Ngomong-ngomong soal FOMO, apa sih pengertian sebenarnya dari istilah ini? Lalu bagaimana sejarah kata ini tercipta?

FOMO sendiri merupakan singkatan dari Bahasa Inggris Fear of Missing Out merujuk kepada perasaan cemas yang timbul karena sesuatu yang menarik dan menyenangkan sedang terjadi, sering disebabkan karena unggahan di media sosial.

Melansir Wikipedia, FOMO didefinisikan sebagai rasa takut karena tertinggal atau tidak mengetahui peristiwa, informasi, atau pengalaman, dan orang lain mendapat pengalaman berharga dari sesuatu tersebut.

Istilah FOMO ditandai adanya keinginan untuk terus terhubung dengan apa yang dilakukan oleh orang lain.

Masih merujuk ke sumber yang sama, FOMO juga terkait dengan rasa takut akan kehilangan kesempatan untuk mengambil peran dalam suatu peristiwa yang bisa meningkatkan popularitas.

FOMO sendiri sangat berkaitan dengan konsep kehidupan sosial kelas atas yang mendapat pengaruh dari eksistensi budaya populer yang dapat berubah kapan saja.

Adapun sejarah dari istilah FOMO sendiri teridentifikasi oleh seorang ahli strategi pemasaran bernama Dr. Dan Herman pada 1996.

Lalu sejarah bersambung dimana pada 2004 terdapat sebuah artikel berjudul McGinnis' Two FOs: Social Theory at HBS, yang mana artikel ini juga merujuk pada fenomena terkait lainnya, yaitu Fear of a Better Option (FOBO), serta peran seorang siswa dalam kehidupan sosial sekolah.

Asal usul istilah FOMO juga dapat ditelusuri di artikel Harbus 2004 oleh seorang akademisi yang bernama Joseph Reagle.

Itulah sedikit pengertian dan sejarah dari istilah FOMO yang kembali sering disuarakan menyusul fenomena war tiket konser Coldplay.

Di Indonesia sendiri FOMO tidak melulu berhubungan dengan trend dan popularitas, namun bisa juga diakibatkan dari rasa iri kepada seseorang yang mrndapatkan sebuah pencapaian tertentu.

Baca Juga: INFO LOKER! PT Duta Intiguna Yasa (MR DIY) Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1 Mei 2023

Rasa kompetitif yang tersimpan rapi dalam diri seseorang juga dapat menjadi rasa FOMO akan ada di setiap insan manusia. ***

Editor: Maruhum Simbolon


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x