Network
INFOSEMARANGRAYA.COM - Edy Mulyadi memberikan klarifikasi dan juga permintaan maaf soal Kalimantan yang katanya sebagai tempat jin buang anak.
Seperti yang kita ketahui, beberapa waktu yang lalu seorang pria bernama Edy Mulyadi dalam channel YouTube miliknya memberikan beberapa pernyataan soal Ibu Kota Negara (IKN) baru di Kalimantan yang dianggap sebagai tempat jin buang anak.
Tak hanya itu, dirinya juga menyindir Bapak Menteri Pertahanan Indonesia, Prabowo Subianto yang dianggapnya sebagai macan mengeong.
Baca Juga: Simak Kabar Terbaru Seleksi PPPK Guru Tahap 3 Tahun 2022 Beserta Cara Pendaftaran dan Syaratnya
Baca Juga: PSIS Akan Hadapi Lawan Madura United, Begini Arahan Dragan Untuk Laskar Mahesa Jenar
Edy Mulyadi dalam video tersebut berfokus memberikan pertanyaan terkait alasan dan juga urgensi mengapa Ibu Kota Negara dipindahkan ke Kalimantan disaat pandemi Covid-19 masih berlangsung.
Atas pernyataan yang menyebut Kalimantan sebagai tempat jin buang anak itu, Banyak dari warga Kalimantan yang tidak terima dan merasa tanah kelahirannya terhina.
Tak hanya itu, beberapa orang Kalimantan juga tak segan mengutuk dan menantang Edy Mulyadi untuk datang ke Kalimantan.
Baca Juga: Jadi Tren Baru, Ada Demam Pelatih Korea Selatan di Asia Tenggara? Mulai dari Vietnam sampai Malaysia
Kemudian pada hari ini, Senin 24 Januari 2022, Edy Mulyadi bersama rekannya memberikan klarifikasi dan juga ucapan minta maaf kepada masyarakat Kalimantan.
Ucapan tersebut disampaikannya dalam sebuah video di kanal YouTube miliknya “BANG EDY CHANNEL”. Ia menjelaskan bahwa perkataannya yang menyebut tempat jin buang anak tersebut merupakan istilah untuk tempat yang jauh.
“Di Jakarta, tempat jin buang anak itu untuk menggambarkan tempat yang jauh. Jangankan Kalimantan istilahnya mohon maaf ya, Monas itu dulu tempat jin buang anak, BSD (Bumi Serpong Damai) itu tahun 80-90an masih tempat jin buang anak,” kata Edy Mulyadi.
Baca Juga: Jokowi, Megawati, Serta Erick Thohir Bantu Biaya Berobat Dorce Gamalama, 'Saya Ingin Sembuh'
Akan tetapi, Edy Mulyadi tetap mengucapkan permintaan maafnya kepada masyarakat Kalimantan atas ucapannya tersebut.
“Tapi tetep bagaimanapun juga saya tetep minta maaf kalau apa-apa nanti ternyata ucapan tadi itu dianggap melukai,” lanjutnya.
Hingga saat ini, video klarifikasi yang diunggah di channel YouTube BANG EDY MULYADI tersebut telah ditonton oleh lebih dari 9 ribu kali.***
