Network
INFOSEMARANGRAYA - Dituding melakukan pelecahan seksual, Rian D'Masiv melapotkan akun twitter @DennySakrie ke Polda Metro Jaya.
Kuasa Hukum Vokalis Band D'Masiv ini, Christopher LP Simanjuntak menjelaskan dalam laporan Rian terdaftar dengan nomor LP laporan STTLP/B/3117/VI/2021/SPKT/POLDA METRO JAYA tanggal 21 Juni 2021.
Ditambahkan Christopher, dalam laporan yang dilayangkan kliennya, pihaknya melampirkan beberapa barang bukti, salah satunya screenshot percakapan perdamaian kedua belah pihak.
“Iya resmi kita laporkan ke Polda Metro Jaya,” kata Christopher kepada wartawan, Selasa 22 Juni 2021.
Menurut Christopher, pihaknya sempat menawarkan kasus tudingan pelecehan tersebut diselesaikan dengan cara damai.
Namun, pihak keluarga terlapor tidak mengubris, sehingga kliennya melaporkan kasus tersebut karena diduga telah mencemarkan nama baik kliennya.
Baca Juga: ONEWE merilis video penampilan 'Rain To Be'
Sementara Rian D’Masiv menuturkan, ia sempat mengajak keluarga almarhum Denny Sakrie mediasi di Polda Metro Jaya.
Alasan pihaknya memilih lokasi Polda Metro Jaya, karena dinilai tempat tersebut sangat strategis untuk menyelasaikan masalah.
“Saya undang mediasi di tempat yang netral Polda Metro Jaya, karena saya menghormati Almarhum. Sudah diundang dari jam 2 siang untuk mediasi, namun tidak ada jawaban,” jelasnya.
Baca Juga: Netizen Antusias Mengantisipasi Comeback SM Entertainment Untuk Paruh Kedua Tahun 2021
Sebelumnya, pemilik akun Twitter @dennysakrie membuat heboh dengan cuitannya soal Rian D’Masiv yang melakukan pelecehan seksual kepada putri mendiang Denny Sakrie.
Disampaikannya, Rian melecehkan putri mendiang Denny Sakrie dengan memintanya datang ke hotel tempatnya menginap di Bali.
“Sebuah cerita. @RianEkkyP menggoda anak saya. Disuruh datang ke kamar hotelnya di Bali. Telepon pakai media inbox jam 3 pagi. Mau diselesaikan hari ini dan Rian sudah menyanggupi malah enggak datang. Chicken?” tulis akun @dennysakrie.***
